Pengaruh Computer Anxiety Dan Technology Acceptance Model (Tam) Terhadap Technostress Pada Guru Smk Di Kabupaten Karanganyar

Oleh :
Tri Effiyanti - S99120201 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui: 1) pengaruh kecemasan berkomputer (computer anxiety) terhadap TAM, 2) pengaruh TAM terhadap kelebihan beban kerja (work overload), 3) pengaruh kecemasan berkomputer (computer anxiety) terhadap ketidakamanan pekerjaan (job insecurity), 4) pengaruh kelebihan beban kerja (work overload) dan ketidakamanan pekerjaan (job insecurity) terhadap technostress guru SMK di Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survey. Populasi penelitian ini adalah semua guru SMK Bisnis dan Manajemen Kabupaten Karanganyar. Sampel penelitian ini diambil sebanyak populasi dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan kuesioner. Teknik analisis data dilakukan dengan path analysis. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) kecemasan berkomputer (computer anxiety) berpengaruh signifikan terhadap TAM, 2) TAM berpengaruh signifikan sebagian terhadap kelebihan beban kerja (work overload), 3) kecemasan berkomputer (computer anxiety) berpengaruh tidak signifikan terhadap ketidakamanan pekerjaan (job insecurity), 4) kelebihan beban kerja (work overload) dan ketidakamanan pekerjaan (job insecurity) berpengaruh signifikan sebagian terhadap technostress guru SMK di Kabupaten Karanganyar, 5) secara langsung, technostress dipengaruhi oleh kelebihan beban kerja (work overload) dan ketidakamanan pekerjaan (job insecurity) sebesar 58%, 6) Sumbangan efektif secara keseluruhan model adalah 83%.