Pengaruh pengungkapan other comprehensive income terhadap manajemen laba (Studi pada Perusahaan Manufaktur Publik Di Indonesia)

Oleh :
Dwi Tomy Tetuko - F0309012 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini dilakukan atas dasar dikeluarkannya PSAK No 1 (revisi tahun 2009) tentang “Penyajian Laporan Keuangan”, dalam PSAK tersebut mengatur kewajiban setiap perusahaan mengungkapkan other comprehensive income. Penelitian sebelumnya dilakukan oleh Lin et al., (2012) yang menunjukkan bahwa pengungkapan other comprehensive income mengurangi praktik manajemen laba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pengungkapan other comprehensive income berdampak pada menurunnya praktik manajemen laba. Penelitian ini menggunakan Modified Jones Model sebagai proksi dari manajemen laba, sedangkan other comprehensive income diproksikan dengan rasio OCI. Berdasarkan hasil dari purposive sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 49 dari 131 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang mempublikasikan laporan keuangan pada tahun 2011 dan telah menerapkan PSAK No 1 (revisi tahun 2009) dalam penyusunan laporan keuangannya. Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda dengan asumsi Ordinary Least Square (OLS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh signifikan antara pengungkapan other comprehensive income terhadap manajemen laba. Hal ini kemungkinan karena karena nilai other comprehensive income yang diungkapkan oleh perusahaan terlalu kecil. Sehingga sumbangan pengaruhnya terhadap manajemen laba sulit untuk dibuktikan. Oleh karena itu penelitian ini tidak mampu membuktikan penelitian Lin et al., (2012). Kata kunci : manajemen laba, other comprehensive income