Pengaruh kepemimpinan, komunikasi dan pendidikan terhadap kinerja karyawan di kantor pos Surakarta

Oleh :
Ahmad Aprianto - F1205504 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK ' Keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sangat ditentukan oleh keberhasilan para karyawannya dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Para karyawan inilah yang akhirnya menjadi pelaksana kegiatan dalam organisasi dan mempunyai peranan yang penting dalam usaha mencapai tujuan organisasi tersebut, maka sangat disayangkan bahwa dalam kenyataannya pemanfaatan karyawan selaku sumber daya manusia belum optimal. Hal ini dapat dibuktikan dengan masih banyaknya karyawan yang belum melaksanakan pekerjaan sesuai dengan petunjuk pelaksanaan pekerjaan yang ditetapkan perusahaan. Keadaan ini pada akhirnya akan mempengaruhi kualitas kinerja karyawan, maupun perusahaan itu sendiri, karena karyawan kurang atau tidak mampu memberikan kontribusi terhadap kinerja organisasi. Dengan demikian dapat diketahui bahwa kinerja karyawan berpengaruh terhadap kinerja organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan, komunikasi dan pendidikan terhadap kinerja karyawan di Kantor Pos Surakarta baik secara bersama-sama maupun secara parsial. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei dimana data diperoleh dengan melakukan penyebaran kuisioner kepada 50 responden dengan menggunakan teknik pengambilan sampel proportionate random sampling. Data yang terkumpul dianalisis dengan mengunakan metode analisis regresi linier berganda, uji F (bersama-sama), uji koefisien determinasi (Adjusted R2) dan uji t (parsial). Hasil penelitian berdasarkan analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa adanya pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel kepemimpinan, komunikasi dan pendidikan terhadap kinerja karyawan.Dari analisis determinasi diperoleh nilai adjusted R2 sebesar 0,582 yang berarti bahwa 58,2% dari variasi perubahan dalam kinerja karyawan dijelaskan oleh variabel kepemimpinan, komunikasi, pendidikan dan sisanya 41,8% disebabkan variabel lain yang tidak termasuk dalam model. Berdasarkan Uji t diperoleh t hitung dari masing- masing variabel sebesar 2,907 ; 3,558 ; 2,534 yang berarti lebih besar dari t tabel (1,960) maka terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial (individu) variabel kepemimpinan, komunikasi dan pendidikan terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan uji F dapat diketahui bahwa nilai f hitung 23,770 > F tabel 2,81 yang menyebabkan Ho ditolak maka variabel kepemimpinan , komunikasi dan pendidikan berpengaruh secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan hasil penenelitian, saran yang dapat disampaikan kepada kantor pos Surakarta adalah sebagai berikut : Hendaknya pimpinan Kantor Pos Surakarta tetap mempertahankan faktor kepemimpinan karena berpengaruh terhadap kinerja karyawan dan perlu ditingkatkan kualitas kepemimpinan dengan cara memberikan motivasi (memberikan penghargaan, bonus), mengikutsertakan dalam pengambilan keputusan sehingga karyawannya dapat bekerja lebih baik dan produktif. Komunikasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan sehingga perlu ditingkatkan dengan cara meningkatkan keterbukaan dalam penyampaian informasi antar karyawan maupun pimpinan, menjaga hubungan yang baik antara pimpinan dengan karyawan dan sesama karyawan lainnya untuk meningkatkan kerjasama dalam menyelesaikan tugas pekerjaan dengan baik. Peningkatan program pendidikan dan pelatihan sangatlah penting untuk meningkatkan kinerja karyawan di Kantor Pos Surakarta. Disarankan bagi peneliti lain yang akan datang di Kantor Pos Surakarta untuk menggunakan variabel lain yang belum diteliti.