Abstrak


Analisis Kontribusi Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Sektor Pariwisata Kabupaten Magetan Pasca Otonomi Daerah


Oleh :
Sofandi - S4210016 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia diharapkan mampu meningkatkan kinerja pemerintah dalam pengelolaan sektor pariwisata. Pelaksanaan desentralisasi manajemen industri pariwisata ini akan mampu memberikan kemudahan dalam pelayanan, pembinaan, dan koordinasi dengan pihak pemerintah. Hal tersebut juga mampu menunjukan sebuah penyederhanaan dari sistem manajemen pariwisata, yang sebelumnya terjadi dualisme antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Sebagai salah satu daerah tujuan wisata di propinsi Jawa Timur, sektor pariwisata di Kabupaten Magetan menjadi salah satu sektor yang potensial dalam kontribusinya terhadap pendapatan asli daerah. Oleh karena itu dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi dan faktor faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan sektor pariwisata Kabupaten Magetan Pasca Otonomi Daerah. Penelitian ini menggunakan metode rasio kontribusi dan metode regresi linier berganda dalam menganalisis data. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini menemukan bahwa kontribusi pendapatan sektor pariwasata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) pasca otonomi daerah masih relatif kecil. Namun demikian, jika dilihat dari pertumbuhannya setelah diberlakukannya otonomi daerah kontribusi pendapatan sektor pariwisata terus meningkat secara rata-rata 1,5 % setiap tahunnya. Sedangkan dari hasil analisis regresi linier berganda diketahui bahwa variabel jumlah kunjungan wisatawan dan jumlah tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan sektor pariwisata Kabupaten Magetan. Di lain pihak variabel variabel jumlah obyek wisata tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan sektor pariwisata Kabupaten Magetan.