Abstrak
Peningkatan Hasil Belajar Ekonomi Dengan Model Kooperatif Tipe Think Pair Share Disertai Lembar Kerja Siswa Sebagai Pelengkap Pembelajaran Pada Siswa Kelas Viii B Smp Negeri 14 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012
Oleh :
Erwin Wredhaningrum - K7407178 - Fak. KIP
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa
dengan model pembelajaran koopertif tipe Think Pair Share disertai lembar kerja
siswa pada pembelajaran Ekonomi siswa kelas VIII B SMP Negeri 14 Surakarta
tahun ajaran 2011/2012
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
tindakan kelas ( classroom action research ). Subjek penelitian dalam penelitian
tindakan kelas ini adalah siswa kelas VIII-B SMP Negeri 14 Surakarta. Kelas VIII
B terdiri dari 20 siswa putra dan 16 siswa putri, jumlah keseluruhan kelas tersebut
sebanyak 36 siswa. Penelitian dilakukan di kelas VIII B. Teknik Pengumpulan
data dalam penelitian ini menggunakan teknik non tes dan teknik tes. Teknik non
tes digunakan untuk mengumpulkan data terkait dengan kegiatan pembelajaran
Ekonomi. Data non tes diperoleh dengan cara observasi, catatan lapangan, dan
wawancara. Teknik tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan
pembelajaran menggunakan model Think Pair Share.
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini dapat disimpulkan bahwa
penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada
pelajaran Ekonomi pada mata pelajaran ketenagakerjaan ini dapat meningkatkan
prestasi belajar siswa. Prestasi belajar tersebut dinyatakan tuntas karena secara
umum pencapaian prestasi belajar siswa atau nilai siswa berada di atas KKM
(kriteria ketuntasan minimum) yaitu sebesar 70. Sebelum adanya penerapan
model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share nilai rata-rata kelas siswa
kelas VIII B ini adalah 55 tetapi setelah penerapan model pembelajaran
kooperatif tipe Think Pair Share nilai rata-rata kelas siswa kelas VIII B
mengalami peningkatan sebesar 68,31 pada siklus I dan 78 pada siklus II. Pada
siklus I sebanyak 17 siswa (40%) yang mendapat nilai di atas 70 dari 70% target
yang ditetapkan. Pada siklus II terjadi peningkatan dibandingkan pada siklus I.
Sebanyak 34 siswa (94,4%) sudah mencapai target yang ditetapkan.