Abstrak


Strategi pemasaran dalam meningkatkan volume penjualan di pt. lombok gandaria Jaten Karanganyar


Oleh :
Nungky Dyah Ayu Pusponegoro - D1510060 - Fak. ISIP

Tujuan melakukan pengamatan ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai kinerja perusahaan PT. Lombok Gandaria di bagian Marketing untuk mengetahui strategi pemasaran yang digunakan oleh PT. Lombok Gandaria dalam penerapannya untuk meningkatkan volume penjualan. Strategi pemasaran menggunakan dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Pengamatan ini menggunakan jenis pengamatan metode deskriptif kualitatif yaitu pendiskripsian secara rinci dan mendalam mengenai strategi pemasaran apa yang digunakan oleh PT. Lombok Gandaria menurut apa adanya di lapangan studinya. Sumber data diperoleh dari narasumber (informan) dengan teknik purposive sampling yaitu memilih informan yang dianggap mengetahui informasi yang dapat dipercaya dan akurat, dokumen dan arsip, peristiwa serta penarikan sample. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Teknik analisis data ada beberapa tahap yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan simpulan verifikasi. Hasil pengamatan ini menunjukkan bahwa PT. Lombok Gandaria menggunakan strategi pemasaran dengan faktor internal yang terdiri dari pelantikan SDM, pembenahan sistem, pengadaan mesin, pengadaan alat transportasi, pengadaan bahan baku, peningkatan kualitas, usaha untuk mendapatkan sertifikat-sertifikat seperti Halal dari MUI, SNI, dan faktor eksternal yang terdiri dari teknologi, keadaan perekonomian, memperluas area, menambah segmen pasar, pengembangan produk baru, promotion. Kedua faktor tersebut saling berkaitan dan sangat berpengaruh besar dalam meningkatkan jumlah volume penjualan, dan mencari solusi – solusi untuk setiap kendala yang terjadi untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang terjadi. Berdasarkan kesimpulan diatas penulis memberikan beberapa saran yaitu dengan menyeleksi karyawan secara selektif, pembayaran yang dilakukan secara bertahap dengan jatuh tempo apabila terlambat dikenakan denda, meningkatkan pelantikan pada sales-sales yang berfungsi untuk memotivasi dan memberikan reward kepada sales, kerjasama kemitraan dan meningkatkan promosi melalui teknologi informasi dibidang media sosial, meningkatkan kualitas produk, memperhatikan saran dan kritik dari konsumen.