Abstrak


Formulasi Losion Antioksidan Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.)


Oleh :
Anin Ridha Nugrahastiwi - M3510004 - Fak. MIPA

Antioksidan mempunyai aktivitas menetralisir senyawa radikal bebas yang merupakan salah satu penyebab kerusakan sel dan jaringan. Salah satu senyawa antioksidan dalam tanaman adalah flavonoid yang terkandung dalam kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.). Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan losion antioksidan dari ekstrak metanol kulit buah manggis dan melakukan uji sifat fisis maupun kimia, uji iritasi dan kesukaan. Ekstrak metanol diperoleh dengan cara maserasi serbuk kulit G. mangostana L. menggunakan metanol. Ekstrak yang dihasilkan kemudian dibuat losion dengan variasi konsentrasi ekstrak 0,5% (F1), 1% (F2), dan 1,5%(F3). Ketiga formula dilakukan pengujian sifat fisik losion selama 4 minggu meliputi organoleptis, homogenitas, daya sebar, kelengketan, viskositas dan sifat kimia losion yaitu uji pH serta uji iritasi dan kesukaan.Data yang diperoleh dianalisis menggunakan pendekatan teoritis dan menggunakan uji statistik Shapiro-Wilk, dilanjutkan ANOVA dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan losion ekstrak kulit buah manggis telah memenuhi parameter standar SNI 16-4399-1996 dan variasi konsentrasi ekstrak kulit buah manggis berpengaruh terhadap pH, kelengketan, viskositas dan daya sebar. Hasil uji kesukaan menunjukkan formula 1 lebih disukai dan tidak menimbulkan iritasi. Kata kunci: Kulit buah manggis (Garcinia mangostana L)., antioksidan, losion, sifat fisik dan kimia.