Abstrak


Kajian Timbulan Sampah Domestik Dan Penanganan Melalui Sistem Pemilahan Berbasis Masyarakat


Oleh :
Zaendra Alrizzal Abidin - I1107024 - Fak. Teknik

Sistem pengelolaan sampah di Kota Surakarta dapat dikatakan masih tergolong menggunakan konsep tradisional yang menganut konsep kumpul, angkut dan buang. Sistem ini masih terus digunakan karena beberapa masyarakat belum mengetahui cara pengelolaan sampah dengan baik. Dimulai dari cara mengurangi timbunan sampah domestik (reduce), menggunakan kembali sampah domestik yang masih layak digunakan (reuse) dan mendaur ulang sampah domestik (recycle) sehingga sampah tersebut dapat bernilai ekonomi. Kelurahan Sondakan merupakan kelurahan yang memiliki sentra industri batik dan perdagangan serta daerah pemukiman yang cukup padat. Hal ini membuat timbulan sampah yang terjadi cukup signifikan namun masih belum terpilah secara baik walaupun sudah terdapat tempat penadah untuk sampah anorganik dan akan dibangunnya tempat pengolahan sampah organik. Untuk itu diperlukan kerjasama masyarakat sebagai sumber sampah untuk melakukan pemilahan sampah skala rumah tangga sehingga pengelolaan sampah di Kelurahan Sondakan dapat menjadi lebih efisien, mampu bermanfaat secara teknis maupun non teknis dan dapat menjadi panutan untuk Kelurahan lain di wilayah kota Surakarta. Penelitian ini menurut tingkat eksplanasi dan jenis data serta analisisnya termasuk penelitian deskriptif kualitatif, yaitu penelitian yang bermaksud mendeskripsikan fenomena yang terjadi berdasarkan hasil eksplorasi dari pengelolaan sampah yang terjadi di Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan. Berdasarkan tujuan penelitian kualitatif, maka prosedur yang digunakan dalam penelitian ini adalah prosedur random sampling. Sampel acak atau random sampling adalah cara pengambilan sampel yang memberikan kesempatan yang sama untuk diambil kepada setiap elemen populasi. Pengujian kuesioner menggunakan pengujian validitas data dan reliabilitas data serta pengujian respon masyarakat terhadap penelitian menggunakan Quartil dalam Likert Summating Rating. Berdasarkan hasil kajian yang dilakukan, rata – rata timbulan sampah yang dihasilkan responden di Kelurahan Sondakan untuk sampah organik adalah 1,08 kg/jiwa/hari dan rata – rata timbulan sampah anorganik adalah 0,36 kg/jiwa/hari.volume sampah organik yang dihasilkan 1,5537 liter/jiwa/hari dan untuk volume sampah anorganik sebesar 2,2029 liter/jiwa/hari. Sampah rumah tangga yang dihasilkan mempunyai potensi ekonomi sebesar Rp.540,- /jiwa/hari untuk pemanfaatan sampah organik dan mempunyai potensi maksimum Rp.6.872.540,- /hari dan Rp.828,- /jiwa/hari untuk sampah anorganik dimana mempunyai Rp. 206.176.200,- /hari untuk potensi maksimal . Respon masyarakat diketahui melalui perhitungan dengan metode Quartil dalam Likert Summating Rating dengan hasil skor responden berada diantara kuartil Q1 dan kuartil Q2. Responden memiliki semangat yang cukup tinggi untuk melakukan pemilahan namun diharapkan pemerintah Kota Surakarta ikut menunjang dalam perwujudan hal tersebut.