Pengaruh Konseling Perawatan Perineum Terhadap Praktik Perawatan Perineum Pada Ibu Nifas Di Puskesmas Gajahan Kota Surakarta

Oleh :
Arum Dinar Nimas Yanti - R1112003 - Fak. Kedokteran

Individu pasti membutuhkan bantuan dari pihak lain dalam memecahkan permasalahan yang dimilikinya. Maka pelayanan konseling sangat dirasakan perlu dan penting untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang diangap penting tentunya yang berhubungan dengan perawatan perineum akibat laserasi pada pasca persalinan. Tujuanpenelitianiniadalahmengetahuipengaruh konseling perawatan perineum terhadap paktik perawatan perineum pada ibu nifas. Penelitianinidisusun dengan desain eksperimental kuasi dengan mengunakan model rancangan one group pre test-post test. Subyek penelitian berjumlah 42 ibu nifas.Teknikpenentuansampeldalampenelitianinimenggunakantekniksampelaccidental sampling.Analisis data yang digunakanpaired t-Test dengan program komputer SPSS versi 16.0. Hasilpenelitianmenunjukkanbahwa pre test yang kompeten sebanyak 57,1% setelah dilakukan post test naik menjadi 78,6%. Setelah dilakukan uji paired t-Testdapatkan hasil dimana nilai t¬hitung sebesar -5,777 (p = 0,000 < 0,05) sehingga H0 ditolak, artinya terdapat perbedaan antara praktik perawatan perineum sebelum diberikan konseling dengan praktik perawatan perineum sesudah diberikan konseling. Kesimpulan yang dapatdiambiladalahadapengaruh perawatan perineum terhadap praktik perawatan perineum pada ibu nifas. Kata Kunci: Konseling, Praktik, Perawatan Paerineum