Kompensasi Dan Risk Taking : Bukti Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Di Indonesia

Oleh :
N. Sandhu Resi Prajasa - F0308071 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh kompensasi terhadap risk taking. Ketika persoalan moral hazard muncul, pemegang saham selaku principal memberikan kompensasi kepada agent yaitu eksekutif. k Memberi kompensasi diharapkan bisa mengatasi persoalan moral hazard dan untuk mendorong eksekutif melakukan kinerja yang baik bagi perusahaan. Risk taking merupakan salah satu cara yang dilakukan oleh eksekutif untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Penelitian ini menggunakan data laporan tahunan dan laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2005 sampai dengan 2010. Terdapat 136 obeservasi data pada penelitian ini. Penelitian ini kompensasi dikelompokkan menjadi dua yaitu kompensasi total dan kompensasi individu. Sedangkan penghitungan risk taking menggunakan SDROA dan SDROE. Dari hasil tersebut terdapat kesimpulan bahwa kompensasi memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan. Semakin banyak memberi kompensasi tidak menyebabkan pengaruh risk taking melainkan risk averse