Abstrak
Analisis Visual Ragam Hias Kumudawati Pada Langit-Langit Pendhapa Ageng Pura Mangkunegaran Surakarta
Oleh :
Dana Prastiyawardanu - K3209008 - Fak. KIP
Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui: (1) Latar Belakang Penerapan Ragam Hias Kumudawati Pada Langit-Langit Pendhapa Ageng Pura Mangkunegaran Surakarta, (2) Analisis Visual Ragam Hias Kumudawati Pada Langit-Langit Pendhapa Ageng Pura Mangkunegaran Surakarta Berdasarkan Unsur-Unsur Seni Rupa, (3) Analisis Visual Ragam Hias Kumudawati Pada Langit-Langit Pendhapa Ageng Pura Mangkunegaran Surakarta Berdasarkan Prinsip-Prinsip Seni Rupa.
Jenis Penelitian Yang Digunakan Adalah Kualitatif. Sumber Data Yang Digunakan Memanfaatkan Sumber Informan, Dokumen Arsip, Tempat Dan Peristiwa. Pengumpulan Data Diperoleh Melalui: Wawancara Mendalam, Observasi, Dan Analisis Dokumen Arsip. Uji Keabsahan Data Dicapai Dengan Menggunakan Triangulasi Sumber Dan Review Informan. Analisis Data Yang Digunakan Adalah Model Analisis Interaktif.
Berdasarkan Hasil Penelitian Dapat Disimpulkan: (1) Perwujudan Kumudawati Dilatarbelakangi Oleh Salah Satu Usaha Untuk Menjaga Kelangsungan Sifat Gung Binathara Yaitu Dengan Menciptakan Suatu Bentuk Nilai Seni Kebudayaan Yang Bernilai Tinggi, (2) Di Setiap Pengelompokkan Ragam Hias Kumudawati, Masing-Masing Visual Motif Hias Tersusun Dari Unsur-Unsur Seni Rupa Yang Meliputi; (A) Titik: Ragam Hias Kumudawati Tidak Terdapat Raut Titik; (B) Garis: Keseluruhan Ragam Hias Ini Tersusun Dari Garis Lurus, Garis Lengkung, Garis Majemuk, Dan Garis Gabungan; (C) Bidang: Keseluruhan Ragam Hias Ini Tersusun Dari Bentuk Bidang Geometri Dan Bidang Non-Geometri, Dengan Arah Vertikal, Horizontal Dan Diagonal; (D) Warna: Warna Dari Keseluruhan Ragam Hias Ini Tersusun Dari Warna-Warna Dingin Dan Warna-Warna Panas Yang Dikombinasikan, Dan (3) Pengelompokkan Ragam Hias Kumudawati, Masing-Masing Visual Motif Hias Tersusun Dari Prinsip-Prinsip Dasar Seni Rupa (Yang Meliputi Irama, Kesatuan, Dominasi, Keseimbangan, Proporsi, Dan Kesederhanaan).; (A) Irama: Meliputi Irama Laras Monoton Dan Irama Laras Harmonis; (B) Kesatuan: Dicapai Dengan Pendekatan Kesamaan Bentuk Raut, Kemiripan Warna, Dan Kesamaan Warna; (C) Dominasi: Dominasi Kontras Berselisih (Discord) Yang Ditunjukkan Dari Kontras Atau Perbedaan Bentuk Dan Warna; (D) Keseimbangan: Menerapkan Prinsip Keseimbangan Simetris Karena Susunan Motif Direpetisi Sehingga Kanan-Kiri Atas-Bawah Sama Unsur-Unsur Seni Rupanya; (E) Proporsi/Perbandingan Tercapai Dengan Irama Bentuk Dan Irama Warna Ragam Hias; Dan (F) Kesederhanaan: Keseluruhan Motif Ini Tampak Sederhana, Tidak Ada Motif-Motif Lain Yang Sifatnya Mengganggu Motif Utama Dan Motif Pendukung.