Abstrak
Model Pemberdayaan Masyarakat Dalam Usaha Pembibitan Ternak Sapi Potong Di Kecamatan Batuwarno Kabupaten Wonogiri
Oleh :
Irwan Anggy Destaryo Wibowo - H0508054 - Fak. Pertanian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profil masyarakat, faktor pendukung dan penghambat, serta merumuskan model pemberdayaan yang sesuai bagi masyarakat dalam usaha pembibitan ternak sapi potong di Kecamatan Batuwarno, Kabupaten Wonogiri. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Batuwarno, Kabupaten Wonogiri pada bulan Juli sampai Agustus 2012. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Pengambilan sampel penelitian ditentukan secara purposive sampling sebanyak 60 peternak. Data yang didapatkan dari hasil penelitian ini dianalisis deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pekerjaan utama sebagian besar masyarakat di Kecamatan Batuwarno adalah sebagai petani, tingkat pendidikan formalnya adalah SD, umur peternak berkisar 40-60 tahun, pengalaman beternak sapi potong lebih dari 10 tahun, jumlah kepemilikan ternak sapi potong kurang dari 3 ekor. Faktor pendukung dalam usaha pembibitan ternak sapi potong di Kecamatan Batuwarno adalah pengalaman beternak, ketersediaan tenaga kerja, peternak dalam usia produktif, adanya progam gaduhan, interaksi antar masyarakat bersifat kekeluargaan, dan ketersediaan sarana komunikasi maupun transportasi. Faktor penghambat dalam usaha pembibitan ternak sapi potong di Kecamatan Batuwarno adalah usaha beternak belum terfokus, tingkat pendidikan formal peternak masih rendah, tidak adanya pasar hewan di Kecamatan Batuwarno, kurang adanya progam penyuluhan, kepemilikan sapi potong rendah, dan manajemen usaha masih tradisional. Pada penelitian ini didapatkan rumusan model pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Batuwarno adalah “integrated crop livestock system” yaitu model integrasi pertanian dengan peternakan pembibitan sapi potong.