Abstrak
Analisis Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Di Wilayah Eks Karesidenan Surakarta Tahun 2012
Oleh :
Buana Sukma Jati - F0109019 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis tingkat
efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di wilayah Eks
Karesidenan Surakarta tahun 2012. Penelitian ini menggunakan data sekunder.
Sumber data diperoleh dari Laporan Keuangan Publikasi Bank yang
diterbitkan oleh Bank Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode Data
Envelopment Analysis (DEA). Variabel terdiri dari variabel input dan output.
Variabel input yang digunakan adalah aset tetap dan total simpanan/ DPK.
Variabel output yang digunakan yaitu total pembiayaan dan pendapatan
operasional. Pada penelitian ini menggunakan model Constant Return to Scale
(CRS) dan Variable Return to Scale (VRS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja BPRS di wilayah Eks
Karesidenan Surakarta 2012 belum efisien. Hal ini tercermin dari rata-rata skor
efisiensi yang dicapai yakni 62,7% untuk CRS dan 82,2% untuk VRS. BPRS
yang mencapai efisiensi 100% menggunakan asumsi CRS adalah BPRS Dharma
Kuwera. BPRS yang efisiensi 100% menggunakan asumsi VRS adalah BPRS
Insan Madani, Sukowati, dan Dharma Kuwera. Variabel yang menjadi penentu
inefisiensi adalah penggunaan input yang tidak optimal. Saran yang diberikan
adalah masing-masing BPRS perlu meningkatkan efisiensi dengan
mengoptimalkan penggunaan variabel input untuk menghasilkan output yang
maksimal. BPRS diharapkan mampu membuat strategi untuk memaksimalkan
penggunaan variabel seperti aset tetap dan DPK.
Kata kunci : efisiensi, BPRS, input-output, DEA.