Abstrak


Seleksi Dan Identifikasi Bakteri Asam Laktat Yang Diisolasi Dari Cairan Rumen Sapi Dan Silase Rumput Raja (Pennisetum Hybrid) Serta Efektivitasnya Terhadap Penghambatan Bakteri Patogen


Oleh :
Anne Nindi Aswari - M0409007 - Fak. MIPA

Probiotik merupakan kultur mikroba hidup yang dapat memberikan efek positif terhadap performa ternak dengan cara memperbaiki keseimbangan mikroorganisme alami di dalam saluran pencernaan. Salah satu bakteri yang berperan sebagai probiotik adalah bakteri asam laktat (BAL) yang mampu menghasilkan asam laktat dan bakteriosin. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi, menyeleksi dan mengidentifikasi bakteri asam laktat indigenous dari cairan rumen sapi dan silase rumput raja (Pennisetum hybrid) sebagai kandidat probiotik dengan mengetahui ketahanan beberapa isolat pada pH rendah dan efektivitas penghambatannya terhadap bakteri patogen (seleksi II). Isolasi menggunakan metode spread plate pada media MRSA dengan menambah CaCO3 0,2% sebagai indikator terbentuknya zona jernih disekitar koloni, seleksi isolat dilakukan dengan mengukur besar diameter zona jernih isolat, pewarnaan Gram, morfologi BAL, uji katalase, uji motilitas (seleksi I). Hasil penelitian diperoleh 5 isolat BAL (2 isolat berasal cairan rumen sapi, 2 isolat dari silase dan 1 isolat dari rumput raja). Kelima isolat menunjukkan efektivitasnya dalam menghambat pertumbuhan bakteri patogen Escherichia coli FNCC 194, Clostridium acetobutylicum ATCC 824, Bacillus subtilis FNCC 0060, Staphylococcus aureus FNCC 6049 dan memiliki ketahanan hidup pada pH rendah (pH 2 dan 3) selama 1 dan 2 jam. Identifikasi biokimia menggunakan Kit Standard Analytical Profile Index (API) 50 CHL. Isolat terseleksi sebagai probiotik ialah isolat CR1(Lactobacillus paracasei ssp. paracasei 3 (91,5%)) dan Sil.9 (Lactobacillus collinoides (92,5%)). Isolat lain hasil identifikasi ialah Lactobacillus brevis (95,1%) berasal dari silase (Sil.3) dan Lactobacillus paracasei ssp paracasei 3 (76,5%) berasal dari cairan rumen sapi (CR2).