Abstrak
Penerapan Pendekatan Savi ( Somatis Auditori Visual Intelektual ) Untuk Meningkatkan Kreativitas Dalam Pembelajaran Matematika Materi Volume Bangun Ruang Pada Siswa Kelas V Sd Negeri 02 Bolong Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran 2012/2013
Oleh :
Rohim Carito - X7109093 - Fak. KIP
Tujuan Penelitian ini adalah: Untuk meningkatkan kreativitas dalam pembelajaran matematika materi bangun ruang pada siswa kelas V SD Negeri 02 Bolong Kabupaten Karanganyar melalui pendekatan SAVI (Somatis Auditori Visual Intelektual).
Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalan dua siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 02 Bolong yang berjumlah 16 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, wawancara dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif yang terdiri dari empat tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas isi, triangulasi data dan triangulasi metode.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan SAVI (Somatis Auditori Visual Intelekrual) dapat meningkatkan krativitas siswa dalam pembelajaran matematika materi volume bangun ruang. Peningkatan tersebut dapat dibuktikan dengan meningkatnya nilai kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika materi volume bangun ruang kubus dan balok pada setiap siklusnya. Sebelum tindakan (kondisi awal) nilai rata-rata kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika hanya 1,23 dengan persentase ketuntasan klasikal siswa yang mencapai nilai kreativitas lebih atau sama dengan kategori sedang (1,6 – 2,4) sebesar 25% (4 siswa). Pada siklus I nilai rata-rata kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika sebesar 1,73 dengan persentase ketuntasan klasikal siswa yang mencapai nilai kreativitas lebih atau sama dengan kategori sedang (1,6 – 2,4) sebesar 63% (10 siswa). Dan siklus II nilai rata-rata kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika sebesar 2,24 dengan persentase ketuntasan klasikal siswa yang mencapai nilai kreativitas lebih atau sama dengan kategori sedang (1,6 – 2,4) sebesar 81% (13 siswa).