Abstrak
Analisis kebutuhan ruang parkir pada jalan propinsi kota surakarta tahun 2011
Oleh :
Tedy Arditya Rochman - K5406041 - Fak. KIP
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : (1) Pengaruh ruang parkir
terhadap volume lalu-lintas pada jalan Propinsi di Kota Surakarta. (2) Kebutuhan
lahan untuk mencukupi permintaan parkir pada jalan propinsi(3) Arahan
pengembangan ruang parkir secara optimal ditinjau dari permintaan lahan parkir
dan pemanfaatan lahan disekitar jalan Propinsi di kota Surakarta.
Penelitian ini menggunakan metode deskriftif kualitatif. Populasi adalah
seluruh Jalan Propinsi di Kota Surakarta sejumlah 10 jalan, yang selanjutnya
sampel diambil sebanyak 16 ruas jalan hal ini dikarenakan tidak semua jalan
propinsi digunakan untuk aktivitas parkir. Teknik pengumpulan data
menggunakan studi dokumentasi, dan observasi lapangan. Hasil penelitian dan
analisis data divisualisasikan dalam peta jalan propinsi.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : 1) Hasil dari
perbandingan kapasitas jalan dengan volume lalu-lintas sebelum Undang-Undang
no. 22 Tahun 2009 diterapkan menunjukan bahwa semua ruas jalan propinsi tidak
memenuhi standar menurut Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 (MKJI 1997).
Setelah Undang-Undang tersebut diterapkan, menunjukan hasil yang sama, yaitu
tidak memenuhi standar. 2) Permintaan lahan parkir Jalan Bayangkara Ruas 1
195.5 m2, Jl. Agus Salim ruas 1 (115 m2), ruas 2 (172 m2), Jl. Ir. Juanda ruas 1
(150.5 m2), Jl. Kapt. Mulyadi ruas 1 (278 m2), ruas 2 (151.5 m2), ruas 3 (115 m2),
ruas 4 (402 m2), Jl. P. Tendean ruas 1 (335 m2), ruas 2 (311.5 m2), Jl. Brigjend.
Sudiarto ruas 1 (690.5 m2), Jl. Veteran ruas 1 (173.5 m2), ruas 2 (647 m2), ruas 3
(150.5 m2), ruas 4 (184 m2), ruas 5 (323 m2). 3) Pengembangan ruang parkir
berdasarkan ketersediaan lahan kosong yang berada disekitar jalan propinsi dan
angkutan umum yang ada. Sistem ini disebut Park and Ride. Terdapat 9 lahan
kosong yang dapat dimanfaatkan.