Abstrak
Kajian Stilistika Roman “Cocak Nguntal Elo” Dalam Kumpulan Roman Telu: Ser!, Randha, Cocak Karya Suparto Brata
Oleh :
Rinawati Febri Margiyanti - C0109036 - Fak. Sastra dan Seni Rupa
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah pemanfaatan aspek-aspek bunyi bahasa pada RCNE dalam KRTSRC karya SP? (2) Bagaimanakah penggunaan unsur-unsur gramatika pada roman tersebut? (3) Bagaimanakah diksi atau pilihan kata pada roman tersebut? (4) Bagaimanakah penggunaan gaya bahasa pada roman tersebut? (5) Bagaimanakah pencitraan pada roman tersebut? Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mendeskripsikan pemanfaatan bunyi atau pemilihan aspek bunyi bahasa yang terdapat pada RCNE dalam KRTSRC karya SB (2) Mendeskripsikan penggunaan unsur-unsur gramatika yang terdapat pada roman tersebut. (3) Mendeskripsikan diksi atau pilihan kata yang terdapat pada roman tersebut. (4) Mendeskripsikan penggunaan gaya bahasa yang terdapat pada roman tersebut. (5) Mendeskripsikan pencitraan yang terdapat pada roman tersebut. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah data tulis yang mencakup aspek bunyi bahasa, aspek bentuk kata (afiksasi (manfaat bentuk kata), reduplikasi (kata ulang), komposisi (kata majemuk)), aspek pemanfaatan rangkaian kalimat yang terdapat dalam RCNE dalam KRTSRC karya SB yang di dalamnya terdapat unsur-unsur stilistika sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian. Pengumpulan data menggunakan metode simak dengan teknik dasar pustaka, kemudian dilanjutkan dengan teknik catat. Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode distribusional dan metode padan. Metode distribusional digunakan untuk menganalisis pemanfaatan aspek-aspek bunyi bahasa, penggunaan unsur-unsur gramatika dan diksi atau pilihan kata dengan teknik dasar BUL (Bagi Unsur Langsung) dan dilanjutkan dengan teknik interpretasi (penafsiran). Metode padan digunakan untuk menganalisis gaya bahasa dan pencitraan dengan teknik dasar PUP (Pilah Unsur Penentu) dengan daya pilah refensial. Adapun metode penyajian hasil analisis data menggunakan metode formal dan metode informal. Berdasarkan analisis ini dapat disimpulkan beberapa hal, yaitu (1) pemanfaatan aspek-aspek bunyi bahasa pada RCNE dalam KRTSRC karya SP ditemukan asonansi (purwakanthi swara) „persamaan bunyi vokal?, aliterasi (purwakanthi sastra) „persamaan bunyi konsonan?dan purwakanthi lumaksita. (2) penggunaan unsur-unsur gramatika pada RCNE dalam KRTSRC karya SP dibagi menjadi dua macam yaitu pemanfaatan bentuk kata dan pemanfaatan rangkaian kalimat. Pada aspek morfologi (pemanfaatan bentuk kata) ditemukan kata berafiks (prefiks, Infiks, konfiks, dan Sufiks), kata ulang yang ditemukan dalam penelitian ini adalah dwipurwa, dwipurwa berkombinasi dengan sufiks {-an}, dwipurwa berkombinasi dengan sufiks {-ne}, dan dwipurwa dengan prefiks {di-} dan kata majemuk (komposisi). Sedangkan pada pemanfaatan rangkaian kalimat ditemukan inversi (pembalikan susunan bagian kalimat) (3) diksi (pilihan kata) pada RCNE dalam KRTSRC karya SP yaitu digunakannya (a) kosakata bahasa indonesia, (b) kosakata bahasa asing, (c) kata bermakna kasar atau makian, (d) tembung plutan (aferesis), (e) tembung saroja, (f) antonim, (g) sinonim, (h) ungkapan atau idiom. (4) gaya bahasa yang terdapat pada RCNE dalam KRTSRC karya SP yaitu (a) anafora, (b) epistrofa, (c) mesodiplosis, (d) antonomasia, (e) asindenton, (f) hiperbol, (g) klimaks, (h) metafora, (i) metonomia, (j) personifikasi, (k) eufemismus, (l) erotesis (pertanyaan retoris), (m) sarkasme, (n) simile (persamaan), dan (o) paradoks. (5) Pencitraan bahasa yang Terdapat pada RCNE dalam KRTSRC karya SB yaitu (a) Citra Visual, (b) Citra Pendengaran, (c) Citra penciuman, (d) Citra Perabaan, dan (e) Citra Gerak.