Abstrak


Komunikasi interpersonal antara guru dan peserta didik (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Komunikasi Interpersonal Antara Guru dan Murid Pada Proses Pembentukan Karakter Budaya Jawa Sejak Dini di PAUD Amongsiwi, Desa Pandes, Bantul, Yogyakarta)


Oleh :
Satria Sakti Utama - D0208108 - Fak. ISIP

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui pola komunikasi interpesonal dalam kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa pada PAUD Amongsiwi dalam proses pembentukan dan pelestarian kebudayaan sejak dini. (2) Mengetahui cara yang dilakukan guru dalam membentuk dan melestarikan kebudayaan kepada anak sejak dini di PAUD Amongsiwi. (3) Mengetahui hambatan yang terjadi di PAUD Amongsiwi dalam membentuk dan melestarikan kebudayan kepada anak sejak dini. Bentuk penelitian yang digunakan adalah kualitatif, sedangkan metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan terdiri dari informan, tempat dan peristiwa, serta dokumen. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik sampel bertujuan (purposive sampling). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi langsung. Untuk mengukur validitas data digunakan triangulasi data. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Kegiatan belajar mengajar di PAUD Amongsiwi terdiri dari tiga fase yaitu, Fase pembukaan, Fase Inti, dan Fase penutup. (2) Pola komunikasi interpersonal guru antara peserta didik dalam proses belajar mengajar terdiri dari tiga pola komunikasi interpersonal, yaitu: (a) Pola komunikasi satu arah, (b) pola komunikasi dua arah, dan (c) pola komunikasi multi arah, (3) Metode pembelajaran yang sering digunakan di PAUD Amongsiwi antara lain, (a) Ceramah, (b) Bermain, (b) Tanya Jawab, dan (d) Bercerita.(4) Gangguan yang menghambat komunikasi antara guru dan peserta didik, antara lain : (a) Minimnya konsentrasi dan respon. (b) Kurangnya kemampuan berkomunikasi peserta didik. (c) Adanya perasaan malu dan takut yang menyelimuti diri siswa untuk berkomunikasi dengan guru dalam proses belajar mengajar. Cara mengatasi kendala komunikasi tersebut antara lain : (a) Melakukan variasi dalam kegiatan belajar mengajar sehingga konsentrasi peserta didik dapat terfokus. (b) Guru juga harus melakukan pendekatan pada peserta didik dan memberikan pengertian kepada anak dengan berulang-ulang. Kata Kunci :Pola Komunikasi Interpersonal, Komunikasi Interpersonal guru dan peserta didik, komunikasi