Abstrak
Studi Komparasi Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Metode Team Assisted Individualization (TAI) Dan Numbered Heads Together (NHT) Dilengkapi Lembar Kerja Siswa (LKS) Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Pokok Kesetimbangan Kimia Kelas Xi Sma
Oleh :
Wulan Nugraheni - K3308062 - Fak. KIP
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar aspek kognitif dan afektif siswa antara penggunaan model pembelajaran kooperatif metode Team Assisted Individualization (TAI) dilengkapi Lembar Kerja (LKS) dan metode Numbered Heads Together (NHT) dilengkapi Lembar Kerja (LKS) pada materi pokok Kesetimbangan Kimia kelas XI SMA Negeri 1 Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan desain penelitian Randomized Posttest-Only Comparison Design untuk mengukur aspek kognitif dan aspek afektif. Populasi penelitian ini adalah kelas XI IPA SMA Negeri 1 Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013. Teknik pengambilan sampel adalah dengan Cluster Random Sampling dan diambil 2 kelas di mana satu kelas untuk kelas eksperimen 1 (dengan TAI) dan kelas eksperimen 2 (dengan NHT). Teknik pengumpulan data prestasi belajar adalah dengan metode tes untuk aspek kognitif dan metode angket untuk aspek afektif. Teknik analisis data menggunakan uji-t dua arah.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat perbedaan prestasi belajar aspek kognitif siswa antara penggunaan metode Team Assisted Individualization (TAI) dan metode Numbered Heads Together (NHT) dilengkapi Lembar Kerja Siswa (LKS) pada materi Kesetimbangan Kimia kelas XI SMA Negeri 1 Boyolali. Hal ini ditunjukkan dengan rata-rata prestasi belajar kognitif siswa kelas eksperimen 1 (metode TAI) dan siswa kelas eksperimen 2 (metode NHT) yang masing-masing sebesar 79,80 dan 74,32 yang dianalisis dengan uji-t di mana thitung > ttabel (2,152 >1,999). Sedangkan untuk prestasi belajar afektif menunjukkan hasil yang secara statistik dikatakan sama yaitu siswa kelas eksperimen 1 (metode TAI) dan siswa kelas eksperimen 2 (metode NHT) yang masing-masing sebesar 111,71 dan 110,52 yang dianalisis dengan uji-t di mana thitung < ttabel (0,43 < 1,999).