Abstrak
Analisis pengaruh tingkat kemiskinan, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan terhadap indeks pembangunan manusia Di Indonesia tahun 1992-2011
Oleh :
Wulan Hastuti - F0109106 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel jumlah penduduk miskin, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan terhadap IPM di Indonesia. Diduga variabel jumlah penduduk miskin, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan berpengaruh secara signifikan terhadap IPM di Indonesia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk memperoleh pembuktian dari sebuah hipotesis. Data diperoleh dari instansi-instansi, catatan-catatan, buku-buku, internet, dan sumber lain yang mendukung kelengkapan data. Analisis data menggunakan pengujian statistik dengan bantuan program E-views 6.0. Dalam menganalisis digunakan teknik analisis regresi linier, dengan uji statistik (uji t, uji F, koefisien determinasi (R2), serta uji asumsi klasik (uji multikolinieritas, heteroskedastisitas, dan autokorelasi). Hasil penelitian menunjukkan dengan uji terhadap koefisien regresi secara parsial (uji t) dengan a = 5% menunjukan satu variabel pengeluaran pemerintah bidang pendidikan berpengaruh signifikan terhadap IPM sedangkan variabel jumlah penduduk miskin dan pengeluaran pemerintah bidang kesehatan tidak berpengaruh signifikan terhadap IPM. Hasil Uji F dengan a = 5% menunjukkan bahwa secara bersama-sama variabel jumlah penduduk miskin, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan berpengaruh terhadap IPM. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, disarankan: IPM dapat ditingkatkan dengan cara menambah pengeluaran pemerintah bidang pendidikan. Kata Kunci : IPM, jumlah penduduk miskin, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan.