Abstrak
Pengaruh Perbedaan Strategi Metode Seleksi Dalam Algoritma Genetika Untuk Kompresi Citra Fraktal
Oleh :
Dany Kharisma - M0508095 - Fak. MIPA
Teknik kompresi citra fraktal menghasilkan rasio citra yang tinggi dengan
kualitas citra yang baik pula, namun dalam proses kompresinya memerlukan
waktu yang cukup lama dalam proses pencocokan blok jelajah dan blok ranah.
Pendekatan Algoritma Genetika digunakan untuk memecahkan permasalahan ini,
yaitu dengan menghasilkan penyelesaian secara random untuk proses pencocokan
blok jelajah dan blok ranah. Pada proses kerjanya Algoritma Genetika secara
umum meliputi pembangkitan populasi, seleksi, pindah silang, serta mutasi.
Proses pindah silang dan mutasi dalam Algoritma Genetika memerlukan
individu-individu terbaik, dimana individu-individu tersebut ditentukan pada
proses seleksi. Penelitian ini membahas tentang kinerja Algoritma Genetika dalam
kompresi citra fraktal dengan menggunakan strategi metode seleksi yang berbeda.
Metode seleksi yang akan dibahas disini dipilih dari klasifikasi mekanisme seleksi
standar, yaitu metode seleksi Roulette Wheel, Rank-Based, dan Tournament.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode seleksi Tournament secara
umum memberikan hasil yang paling baik daripada metode seleksi Roulette Wheel
dan Rank-Based. Uji coba dilakukan dengan ukuran blok jelajah 4x4 dan 2x2,
ukuran populasi 10, generasi 100, Pm 0.1, 0.001, dan Pc 0.6, 0.7, 0.8, 0.9, 1,0.
Citra kompresi terbaik pada seleksi Tournament menghasilkan rasio 75,13%,
waktu kompresi 14,3 detik, dan Mean Square Error (MSE) 0,08896.