;

Abstrak


Pengembangan Modul Berorientasi Poe (Predict, Observe, Explain) Pada Materi Pencemaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa


Oleh :
Ratna Widyaningrum - S83120204 - Sekolah Pascasarjana

Biologi sebagai bagian dari sains, terdiri dari materi yang berkaitan erat dengan lingkungan. Pengembangan bahan ajar yang relevan dengan kondisi lingkungan dan melatihkan pemecahan masalah diperlukan agar tertanam kebermaknaan dalam belajar. Belajar yang bermakna akan membuat siswa lebih mudah memahami konsep sehingga dapat memaksimalkan hasil belajar. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui: (1) hasil prosedur pengembangan modul berorientasi POE pada materi pencemaran, (2) kelayakan modul berorientasi POE pada materi pencemaran, (3) efektivitas modul berorientasi POE pada materi pencemaran terhadap hasil belajar, dan (4) perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan setelah penerapan modul berorientasi POE pada materi pencemaran. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) yang mengacu pada model Borg & Gall yang telah dimodifikasi. Sampel pengembangan meliputi sampel validasi produk sejumlah 4 validator, sampel uji coba terbatas sejumlah 10 siswa, dan sampel uji coba lapangan sejumlah 32 siswa. Instrumen yang digunakan adalah angket, observasi, wawancara, dan tes. Uji coba lapangan menggunakan one group pretest-posttes design. Data hasil belajar kognitif dihitung dengan gain ternormalisasi dan diuji dengan uji t dua sampel berpasangan, sedangkan hasil belajar psikomotorik dan afektif hanya dihitung persentase ketercapaiannya. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) pengembangan modul berorientasi POE pada materi pencemaran menggunakan model Borg & Gall yang telah dimodifikasi melalui tahapan research and information collection, planning, develop preliminary form of products, preliminary field testing, main product revision, main field testing, dan operational product revision, (2) kelayakan modul pembelajaran yang dikembangkan mendapatkan nilai 3,3 setelah dilakukan uji lapangan dan berkategori “Baik”, (3) pencapaian hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang signifikan dalam kategori “Sedang”, dan (4) setelah dilakukan uji secara statistik diperoleh adanya perbedaan hasil belajar siswa, sebelum dan setelah diterapkan modul berorientasi POE.