Studi pengaruh keberadaan industri amdk aqua terhadap perkembangan permukiman di Desa Wangen, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten

Oleh :
Refa Kurniawan Ajie - I0607064 - Fak. Teknik

Industri merupakan sektor ekonomi yang berkembang pesat di dunia termasuk Indonesia. Salah satu contohnya adalah industri air mineral Aqua yang tumbuh di Desa Wangen, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten yaitu Industri Air Mineral Dalam Kemasan (AMDK) Aqua. Desa Wangen permukiman pedesaan yang memiliki ciri khas pedesaan yang sangat kental dengan sifat kekeluargaan dan gotong royong, perekonomian didominasi oleh kegiatan non industri yaitu pertanian serta secara fisik terbangun secara alami/spontan tanpa perencanaan. Hubungan antar keduanya dapat memberikan perubahan-perubahan dan menghadirkan potensi-potensi baru. Maka perlu dikaji bagaimana pengaruh Industri AMDK Aqua terhadap permukiman sekitarnya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggunakan teknik deskripsi dan teknik statistik yaitu regresi untuk mengetahui pengaruh industri AMDK Aqua terhadap perkembangan permukiman Desa Wangen. Dalam pelaksanaannya, untuk mendapatkan identifikasi, dilakukan analisis keberadaan Industri AMDK Aqua dan analisis perkembangan permukiman di Desa Wangen. Sedangkan untuk mengetahui pengaruhnya maka dilakukan analisis pengaruh keberadaan Industri AMDK Aqua terhadap perkembangan permukiman Desa Wangen dengan menggunakan teknik regresi dan deskrepsi untuk menghubungkan hasil identifikasi yang telah dilakukan. Pengaruh yang coba di kaji ialah pengaruh terhadap aspek fisik, ekonomi dan sosial. Secara fisik, permuiman di Desa Wangen dapat dilihat dari kondisi lingkungan alam, tata guna lahan, perkembangan sarana dan prasarana. Industri AMDK Aqua berkembang dengan pesat. Hal ini terlihat pada perkembangan pemanfaatan bahan baku air dan jumlah produksinya, pembangunan fasilitas yang semakin meningkat, pemanfaatan tenaga kerja dari lingkungan sekitar yang semakin banyak dan pelaksanaan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar yang semakin meningkat. Hal ini memiliki hubungan yang dapat berpengaruh terhadap permukiman di Desa Wangen. Keberadaan Industri AMDK Aqua kurang berpengaruh terhadap kondisi lingkungan alam namun sangat berpengaruh terhadap tata guna lahan yang terlihat dengan meningkatnya intensitas perubahan lahan dan berpengaruh pula pada peningkatan kualitas dan kuantitas sarana prasarana. Kondisi ekonomi di Desa Wangen juga mengalami perubahan karena pengaruh keberadaan Industri AMDK Aqua. Hal ini terlihat pada perubahan mata pencaharian warga, peningkatan unit usaha dan peningkatan pendapatan. Perkembangan sektor pertanian juga menurun akibat perkembangan industri yang pesat. Secara sosial, pengaruh keberadaan Industri AMDK Aqua terlihat pada peningkatan kegiatan bersama dan keaktifan organisasi dalam masyarakat sehingga hubungan antar warga semakin erat. Kata Kunci : Pengaruh, perkembangan, industri, permukiman pedesaan