Analisis perbedaan capaian indeks prestasi komulatif melalui seleksi masuk perguruan tinggi negeri mahasiswa s1 reguler Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta tahun 2009-2011

Oleh :
Sulimatul Masfiah - F0109094 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Masalah yang hendak dicari jawabannya dalam penelitian ini adalah (1) apakah ada perbedaan secara signifikan hasil IPK antara mahasiswa yang mengikuti seleksi perguruan tinggi negeri melalui jalur PMDK, SNMPTN, dan Swadana?. (2) apakah terdapat pengaruh faktor jenis kelamin, status bekerja, partisipasi mahasiswa dalam kegiatan organisasi, dan cara belajar terhadap capaian IPK mahasiswa FE UNS tahun 2009-2011?. Sehubungan dengan masalah tersebut diajukan hipotesis sebagai berikut : (1) diduga terdapat perbedan yang signifikan terhadap capain IPK antara mahasiswa FE UNS melalui jalur seleksi PMDK, SNMPTN dan Swadana. (2) diduga terdapat pengaruh faktor jenis kelamin, status bekerja, partisipasi mahasiswa dalam kegiatan organisasi, dan cara belajar terhadap capaian IPK mahasiswa FE UNS tahun 2009-2011. Sehubungan dengan masalah tersebut dan hipotesis penelitian maka penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode kuantitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari hasil kuisioner dan data sekunder yang diperoleh dari kasubag pendidikan FE UNS. Dalam penelitian ini menggunakan analisis ANOVA untuk mengetahui perbedaan IPK dan Chi-square untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor independen terhadap IPK. Hasil analisis menunjukkan bahwa, terdapat perbedaan capaian IPK antara mahasiswa melalui jalur masuk PMDK, SNMPTN, dan Swadana. Sedangkan variabel Partisipasi dalam Kegoatan Organisasi dan Cara Belajar berpengaruh terhadap IPK, Variabel Jenis Kelamin dan Status Bekerja tidak berpengaruh terhadap capaian IPK. Dari hasil analisis dapat disimpulkan (1) terdapat perbedaan capaian IPK antara jalur masuk PMDK, SNMPTN dan Swadana. (2) variabel Partisipasi dalam Kegoatan Organisasi dan Cara Belajar berpengaruh terhadap IPK, Variabel Jenis Kelamin dan Status Bekerja tidak berpengaruh terhadap capaian IPK baik untuk jalur PMDK, SNMPTN dan Swadana. Saran untuk Penelitian ini adalah: (1) menambah kuota jalur PMDK Swadana. (2) Bagi mahasiswa, kegiatan dalam organisasi harus menarik dan sesuai dengan minat mahasiswa sehingga mahasiswa menjadi lebih tertarik untuk ikut aktif dalam kegiatan organisasi dan dapat meningkatkan prestasi belajarnya. (3) Bagi institusi, hendaknya mempertahankan pemberian bantuan dana,sarana dan prasarana dalam organisasi sehingga kegiatan dalam organisasi dapat tetap berjalan dengan baik Kata kunci: Indeks Prestasi Komulatif, Jalur Masuk Perguruan Tinggi.