Abstrak
Pergeseran hubungan konjungtif dan dampaknya terhadap kualitas terjemahan dalam novel bergenre naratif ‘The Vampire Diaries: The Awakening’ (sebuah kajian terjemahan dengan pendekatan linguistik sistemik fungsional)
Oleh :
Yetty Faridatul Ulfah - S131008020 - Sekolah Pascasarjana
Penelitian ini terfokus pada terjemahan hubungan konjungtif pada teks naratif dalam novel yang berjudul The Vampire Diaries: The Awakening karya L.J. Smith yang diterjemahkan oleh Salsabila Sakinah. Tujuan penelitian ini adalah: (a) menentukan jenis dan makna hubungan konjungtif dalam novel TVD dan terjemahannya, (b) mengetahui sejauh mana terjemahan hubungan konjungtif berpengaruh terhadap hubungan logis dalam novel TVD berdasarakan penilaian tingkat keakuratan dan keberterimaan, dan (c) mengetahui sejauh mana terjemahan hubungan konjungtif berpengaruh terhadap struktur naratif dalam novel TVD.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik purposive sampling. Terdapat 154 jumlah data dalam penelitian ini. Data tersebut adalah klausa atau kelompok klausa yang mengandung unsur hubungan konjungtif dan mengalami pergeseran dalam terjemahannya. Data hubungan konjungtif tersebut diklasifikasikan berdasarkan jenis; yakni konjungsi, metafora logika, dan kontinuatif, fungsi; eksternal dan internal, dan makna; penambahan, pembandingan, waktu, dan konsekuesi. Data tersebut kemudian disusun menjadi kuesioner untuk dinilai keakuratan dan keberterimaannya.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (a) Jenis hubungan konjungtif diwujudkan dalam enam bentuk, yaitu konjungsi eksternal 44,8%, konjungsi internal 16,8%, metafora logika sebagai sirkumstan 5%, metafora logika sebagai proses 5%, kontinuatif 3,2%, metafora logika sebagai partisipan 1,2% dan implisit 23%. Sementara dalam hal makna ditemukan empat makna, yakni makna waktu 35%, makna penambahan 34,4%, makna pembandingan 17,5% dan makna konsekuensi 13%, (b) terjemahan hubungan konjungtif berdampak pada hubungan logis Bsa, yakni dapat memperjelas dan menjadikan rancu pertautan logis antar klausa maupun kelompok klausa. Hal tersebut dilihat berdasarkan penilaian tingkat keakuratan dan keberterimaan terjemahan hubungan konjungtifnya. Dari 154 data, 63% data diterjemahkan dengan akurat, 20% data diterjemahkan dengan kurang akurat, dan 16,8% data diterjemahkan tidak akurat. Mengenai tingkat keberterimaan, 65% merupakan terjemahan berterima, 19,4% terjemahan kurang berterima, 15,5% terjemahan tidak berterima, (c) terjemahan hubungan konjungtif berpengaruh pada struktur teks naratif meskipun keseluruhan terjemahan hubungan konjugtif mempunyai nilai akurasi dan keberterimaan tinggi. Tahapan komplikasi merupakan tahapan yang paling banyak memiliki nilai akurasi sedang, rendah maupun nilai kurang berterima dan tidak berterima, sedangkan data hubungan konjungtif pada tahapan orientasi yang menunjukkan nilai kekurangakuratan, ketidakakuratan maupun kekurangberterimaan dan ketidakberterimaan cenderung menurun bila dibandingkan dengan tahapan komplikasi
This research focuses on translation of conjunctive relation in L.J Smith’s The Vampire Diaries: The Awakening translated by Sakinah Salsabila. This research aims to: (a) determine the forms and meaning of conjunctive relation in novel TVD and their translation, (b) clarify the influences of conjunctive relation translation toward logical relation based on translation accuracy and acceptability, (c) clarify the influences of conjunctive relation toward the structure of narrative text in novel TVD.
This descriptive-qualitative research applied purposive sampling. There were 154 data to analyze. The data were clause or clause group containing conjunctive relation and its translation shift. Those data were classified based on their forms; conjunction, logical metaphors, continuatives, and meanings; addition, comparison, consequence, and time. To obtain the second data, the researcher arranged the data into two kinds of questionnaire to measure the translation quality; translation accuracy and acceptability.
The results of the study show that (a) conjunctive relations are realized in six forms. They are external conjunction 44,8%, internal conjunction 16,8%, logical metaphor as circumstance 5%, logical metaphor as process 5%, continuatives 3,2%, logical metaphor as participant 1,2% and implicit 23%. Meanwhile, in terms of meaning, there are four main meanings found; 35% for time meaning, 4,4% for addition, 17,5% for comparison and 13% for consequence, (b) the translation of conjunctive relation gives some effects toward logical relation of TL whether it can clear and unclear the logical relation among some clauses or clause groups. It is based on the results of accuracy and acceptability of conjunctive relation translation. Based on total data, 154 data, 63% data are accurately translated, 20% data are translated quiet accurately but still need some correction, and 16,8% data are not accurately translated. In terms of translation acceptability, 65% data which are rated as acceptable, 19,4% are less acceptable, and 15,5% are rated as unacceptable translation. c) Even though the translation of conjunctive relation has high accuracy and acceptability, it also gives some effects toward the structure of narrative text. Complication is the phase which has the highest mark of less accuracy, low accuracy, less acceptable and unacceptable. This is due to the complexity of problems mainly occurs on this phase. Meanwhile, orientation is the phase shows the decrease of less accuracy, low accuracy, less acceptable and unacceptable compared with complication phase