Abstrak


Kontribusiawareness Terhadap Aktivitas Corporate Social Responsibility Dan Variabel Pembentuk Kekuatan Merek Lain Dalam Membangun Kekuatan Merek Rumah Sakit Swasta Di Solo & Jogjamenggunakan Structural Equation Modeling


Oleh :
Novia Indriasari - D1211054 - Fak. KIP

Corporate Social Responsibility (CSR) adalah komitmen perusahaan untuk menjaga hubungan yang baik antara perusahaan dengan para stakeholdernya “masyarakat lingkungan sekitar”.Dimana dewasa ini, CSR seringkali dikaitkan dengan nilai tambah suatu merek atau yang lebih dikenal dengan kekuatan merek. Suatu merek dikatakan memiliki kekuatan (brand equity) apabila merek tersebut aktif dalam melaksanakan kegiatan CSR. Maka, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi CSR dan variabel lain pembentuk Brand Equity dalam membangun kekuatan merek Rumah Sakit Swasta di kota Solo dan Jogja. Penelitin ini menggunakan teori Brand Equity yang diungkapkan oleh David Aaker.Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah metode penelitian survey eksplanatif. Populasi dalam penelitian ini masyarakat kota Solo dan Jogja. Besaran sampel yang digunakan yaitu 200 orang untuk kota Solo dan 150 orang untuk kota Jogja. Teknik sampel yang digunakan yaitu teknik multistage random sampling.Dalam penelitian ini peneliti menggunakan data sekunder yang diperoleh melalui survey SBBI 2013 dengan pengumpulan data melalui kuesioner, sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah SEM (Structural Equation Modeling). Dari hasil permodelan menggunakan SEM diperoleh dua path diagram hasil analisis menggunakan bantuan software Lisrel 8.51.Pada rumah sakit swasta di Kota Solo, model menunjukkan goodness of fit dengan nilai P value sebesar 0.92398 dan RMSEA sebesar 0.000. Kontribusi CSR di model rumah sakit swasta kota Solo menunjukkan nilai sebesar 0.90 yang berarti CSR memiliki kontribusi kecil dibandingkan variabel pembentuk Brand Equity lainnya. Dimana variabel Brand Awareness memiliki nilai sebesar 0.95, Perceived sebesar 1.12, Usage sebesar 0.98, BP sebesar 1.02. Atau dapat dikatakan pula CSR memiliki kontribusi terkecil sebesar 1.24 kali nilai muatan Perceived (variabel berkontribusi terbesar). Sedangkan untuk rumah sakit swasta kota Jogja diperoleh model dengan nilai P value sebesar 1.000 dan RMSEA sebesar 0.0000. Kontribusi CSR pada kota Jogja merupakan kontribusi terbesar dalam membangun kekuatan merek rumah sakit swasta dengan nilai muatan sebesar 1.04 atau 1.70 kali nilai muatan Perceived (variabel berkontribusi terkecil). Kemudian untuk variabel lain seperti Brand Awareness bermuatan nilai sebesar 1.00, Usage sebesar 0.94, BP sebesar 0.62 dan Perceived sebesar 0.61.