Abstrak
Analisis Usaha Pada Industri Kerajinan Rotan Di Kecamatan Gatak Kabupaten Sukoharjo
Oleh :
Suryanto - H1311014 - Fak. Pertanian
Penelitian ini termotivasi untuk mengetahui besarnya biaya, penerimaan, keuntungan, profitabilitas dan tingkat efisiensi industri kerajinan rotan skala UMKM di Kecamatan Gatak Kabupaten Sukoharjo. Metode dasar yang digunakan adalah metode deskriptif analitik. Metode penentuan lokasi penelitian dengan sengaja (purposive), daerah yang dipilih adalah Kecamatan Gatak Kabupaten Sukoharjo. Penentuan sampel desa menggunakan metode purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelaku industri kerajinan rotan skala UMKM yang ada di Kecamatan Gatak Kabupaten Sukoharjo dengan jumlah sampel yang diambil sebanyak 30 responden. Penentuan responden industri kerajinan rotan pada masing-masing desa menggunakan metode simple random sampling (sampel acak sederhana). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa biaya total rata-rata industri kerajinan rotan di Kecamatan Gatak sebesar Rp 90.658.727,11 per bulan. Penerimaan rata-rata yang diperoleh industri kerajinan rotan sebesar Rp 96.331.092,86 sehingga keuntungan rata-rata yang diperoleh industri kerajinan rotan sebesar Rp 5.672.365,78 per bulan. Profitabilitas industri kerajinan rotan di Kecamatan Gatak sebesar 5,94% yang berarti industri kerajinan rotan yang dijalankan menguntungkan karena nilai profitabilitasnya lebih dari 1 setiap penjualan (penerimaan) sebesar Rp 100,00 akan menghasilkan keuntungan sebesar Rp 5,94. Industri kerajinan rotan di Kecamatan Gatak memiliki nilai efisiensi sebesar 1,06 yang berarti industri kerajinan rotan yang dijalankan sudah efisein karena nilainya lebih dari 1 dan setiap Rp 100,00 biaya yang dikeluarkan akan memberikan penerimaan sebesar 1,06 kali dari biaya yang dikeluarkan.
Kata kunci:Analisis Usaha, Kerajinan Rotan, Biaya, Penerimaan, Keutungan, Profitabilitas, Efisiensi Usaha.