Abstrak


Perkembangan Koperasi Batik Sukowati Bekonang Mojolaban 1961-1990


Oleh :
Heri Santoso - - Fak. Sastra dan Seni Rupa

Penelitian tentang Perkembangan Koperasi Batik Sukowati Bekonang Mojolaban, dimaksudkan untuk mengungkap latar belakang berdirinya koperasi batik Sukowati. Selain itu juga untuk mengetahui dinamika perkembangan yang terjadi pada koperasi selama kurun waktu 1961-1990 dan seberapa besar pengaruhnya terhadap masyarakat di Mojolaban. Di dalam penelitian ini digunakan metode sejarah yang terdiri dari beberapa tahap yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Tahap heuristik yaitu pengumpulan data tentang jejak-jejak masa lalu untuk mendapatkan sumber primer, khususnya sumber tertulis baik berupa arsip maupun hasil-hasil penelitian lain yang telah dilakukan. Data yang terkumpul kemudian dianalisa dengan kririk ekstern maupun intern. Tahapan selanjutnya adalah interpretasi atau penafsiran terhadap data yang terpilih untuk selanjutnya dirangkai menjadi tulisan sejarah. Setelah dilakukan penelitian terhadap koperasi batik Sukowati, diperoleh kesimpulan bahwa berdirinya koperasi batik Sukowati tidak terlepas dari kondisi politik yang terjadi saat itu. Kebijakan pemerintah saat itu memungkinkan untuk mendirikan koperasi di tingkat paling bawah dari struktur administrasi daerah. Selain itu juga dorongan dari para anggota karena berkurangnya efisiensi kerja koperasi Batari karena jumlah anggota yang terlalu besar. Untuk selanjutnya pengaruh koperasi terhadap industri batik khususnya, sangat besar sebab dengan adanya koperasi semakin meningkatkan jumlah pengusaha batik. Pada tahap selanjutnya seiring dengan perkembangan jaman, kebijakan pembangunan Orde baru telah mendorong maraknya industrialisasi yang secara tidak langsung telah menurunkan pamor dari batik. Kemajuan teknologi telah menggeser selera masyarakat dalam berbusana, sehingga peranan koperasipun juga berkurang akibat merosotnya industri batik secara umum. Namun koperasi tetap berusaha untuk melayani anggota dengan segala kemampuannya demi tetap berjalannya koperasi.