Abstrak


Perkembangan sosial ekonomi masyarakat nelayan desa Poncosari, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta tahun 1995-2005


Oleh :
Denik Susila Ningrum - - Fak. Sastra dan Seni Rupa

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini yaitu. (1) Bagaimana latar belakang keberadaan nelayan di desa Poncosari? (2) Bagaimana hubungan yang terjadi antara juragan, nelayan dan birokrasi setempat? (3) Bagaimana perubahan sosial ekonomi masyarakat nelayan pantai kuwaru dan Pandansimo? Penelitian ini dilakukan dengan tujuan. (1) Mengetahui Latar belakang keberadaan nelayan desa Poncosari (2) Mengetahui hubungan yang terjadi anara juragan, nelayan dan birokrasi setempat serta perkembangannya. (3) Mengetahui perubahan sosial ekonomi yang terjadi pada masyarakat nelayan pantai Kuwaru dan Pandansimo dalam kaitannya dengan keberadaan nelayan di daerah tersebut. Metode penelitian yang diginakan dalam penelitian ini yaitu penelitian penelitian sejarah dengan empat langkah metode, yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Pengumpulan data dengan menggunakan teknik wawancara, studi dokumen, anasisis data dan kajian teori. Desa Poncosari dijadikan daerah penelitian karena merupakan pantai pertama di Kabupaten Bantul yang memulai aktifitas sebagai nelayan dengan menggunakan perahu. Hal tersebut dikarenakan ombak pantai dipesisir Kabupaten Bantul yang sangat besar sehingga membuat masyarakat tidak berani melaut. Sebagian besar penduduk Desa Poncosari bermatapencaharian sebagai petani. Desa Poncosari memiliki wilayah pantai yang bisa dijadikan sebagai tujuan wisata dan potensi laut yang besar. Namun kedua hal tersebut sulit berkembang karena kurangnya sarana dan prasarana pendukung. Mulai tahun 1989 Keadaan mulai berubah dengan dibangunnya jalan beraspal yang menghubungkan Desa Poncosari dengan daerah sekitarnya dan pusat pemerintahan Yogyakarta. Kendaraan umum mulai beroperasi, hal tersebut memperlancar mobilitas penduduk untuk beraktifitas. Perdagangan dan pariwisata juga mulai berkembang, hal itu dikarenakan mudahnya masyarakat luar untuk berkunjung ke daerah wisata pantai Desa Poncosari yang yang berdampak pada meningkatnya aktifitas perdagangan penduduk. Hal tersebut berpengaruh pada meningkatkan ekonomi yang yang kemudian berpengaruh terhadap kehidupan sosial masyarakat. Dari tahun 1996 di Desa Poncosari mulai muncul usaha nelayan yang juga mengakibatkan munculnya masyarakat bermatapencaharian tambahan sebagai nelayan. Keberadaan mata pencaharian baru sebagai nelayan tersebut dapat meningkatkan taraf ekonomi bagi masyarakat pesisir dan juga menimbulkan mobilitas penduduk baik secara vertikal maupun horizontal.