Tinjauan Restitusi Pajak Pertambahan Nilai di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surakarta

Oleh :
Astika Tyas Pradita - F3410018 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadi restitusi pembayaran Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surakarta, untuk mengetahui dampak yang terjadi akibat restitusi pembayaran Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surakarta,serta untuk mengetahui uapaya yang dilakukan Kantor Pajak Pratama Surakarta terhadap dampak yang terjadi akibat restitusi kelebihan pembayaran Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Hasil analisis mengidentifikasi bahwa dari Masa Pajak 1-12 mengalami penurunan, hal ini menunjukkan tingkat restitusi semakin menurun yang berarti bahwa pengeluaran dari KPP untuk setiap pengembalian pembayaran pajak semakin berkurang. Pada Masa Pajak 1 11%, Masa Pajak 2 10%, Masa Pajak 3 10%, Masa Pajak 4 10%, Masa Pajak 5 10%, Masa Pajak 6 10%, Masa Pajak 7 9%, Masa Pajak 8 9%, Masa Pajak 10 8%, Masa Pajak 11 3% dan Masa Pajak 12 0%. Atas dasar hasil identifikasi, maka dapat diajukan rekomendasi yaitu Pihak KPP Surakarta lebih ketat dalam memeriksa dan menyeleksi faktur pajak, sehingga tidak ada lagi faktur pajak fiktif yang masuk dan menyebabkan restutusi yang fiktif pula. Untuk pegawai tidak melakukan kerjasama dengan PKP dalam memalsukan dokumen pajak dengan membuat faktur pajak fiktif.