Estimasi Matriks Asal Tujuan Perjalanan Menggunakan Model Gravity Dengan Fungsi Hambatan Eksponensial-Negatif Di Kota Surakarta

Oleh :
Hendarwati Pamungkas - I1111043 - Fak. Teknik

Permasalahan transportasi seperti kemacetan, polusi suara dan udara, kecelakaan, tundaan dan berbagai masalah keselamatan dapat teratasi jika ada perencanaan transportasi yang baik. MAT adalah matriks berdimensi dua yang berisi informasi mengenai besarnya pergerakan antarlokasi (zona) di dalam daerah tertentu. MAT dapat memberikan indikasi rinci mengenai kebutuhan akan pergerakan sehingga MAT memegang peranan yang sangat penting dalam kajian perencanaan dan manajemen transportasi. Penelitian ini dilakukan di kota Surakarta sebagai daerah kajian dengan membagi Surakarta menjadi 65 zona dengan 51 zona internal dan 14 zona eksternal. Jaringan jalan yang dianalisis adalah ruas jalan arteri dan ruas jalan kolektor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya estimasi Matriks Asal Tujuan dari data lalu lintas menggunakan aplikasi software EMME/3 di Kota Surakarta pada tahun 2013. Selain itu untuk mengetahui tingkat validasi dari arus lalu lintas hasil pemodelan dengan arus lalu lintas hasil pengamatan di lapangan. Dalam penelitian ini untuk mengestimasi MAT pada tahun rencana digunakan Model Gravity dengan batasan tarikan dan bangkitan pergerakan. Pada penelitian juga digunakan aplikasi software Matlab untuk mendapatkan nilai parameter ß dengan fungsi hambatan eksponensial-negatif.. Nilai volume lalu lintas diperoleh dengan cara membebankan Matriks baru dan memasukan arus hasil pengamatan (traffic count) ke dalam jaringan jalan. Uji Validasi menggunakan koefisien Determinasi (R²). Besarnya nilai parameter ß yang diperoleh dengan bantuan aplikasi software Matlab adalah -0,00042. Dari hasil perhitungan dengan bantuan EMME/3, diperoleh total jumlah estimasi pergerakan kota Surakarta pada tahun 2013 adalah 37298,98 smp/jam dengan tingkat validasi (R2) yang didapatkan sebesar 0,77.