Fotoaktivitas Sensitiser Kompleks Polipiridil – Antosianin Ekstrak Bunga Rosella (Hibiscuc Sabdariffa L.) Pada Sistem Dye Sensitized Solar Cells (Dssc)

Oleh :
Ike Oktama Kristy - M0309025 - Fak. MIPA

Telah dilakukan pembuatan dan penentuan nilai efisiensi DSSC dengan sensitiser senyawa kompleks Fe(dcbq)(bpy)(ant) (dcbq =2,2’-bikuinolin-4,4’- asam dikarboksilat, bpy = 2,2’-bipiridin, ant = antosianin ). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senyawa kompleks sensitizer Fe(dcbq)(bpy)(ant) terhadap cahaya tampak, mengetahui formulasi optimum kompleks Fe(dcbq)(bpy)(ant) terhadap cahaya tampak dan mengetahui pengaruh formulasi kompleks Fe(dcbq)(bpy)(ant) terhadap performa DSSC. Karakterisasi DSSC meliputi kristalinitas TiO2, serapan panjang gelombang maksimum sensitiser, analisis sifat konduktifitas, analisis gugus fungsi senyawa sensitiser serta ikatan antara FTO/TiO2/S dan analisis arus dan tegangan menggunakan Keithley 2602 A System Source. Spektrum elektronik pada kompleks Fe(dcbq)(bpy)(ant) memiliki 3 serapan panjang gelombang yaitu pada ?maks1 = 299 nm, ?maks2 = 325 nm dan ?maks3 = 520 nm. Spektrum infra merah pada FTOTiO2/S memiliki gugus fungsi baru yang mengidentifikasikan adanya interaksi yang terjadi pada TiO2. Hasil pengujian sifat konduktifitas pada sensitiser terdapat pada perbandingan (1:1:2:60) dengan ? konduktifitas 8,01 x 10-3 ?m)-1. Nilai efisiensi yang dihasilkan pada senyawa sensitiser terdapat pada perbandingan 1:1:2:60 sebesar 3,27 x 10-3 %.