Abstrak
Pengaruh Penambahan Serat Galvalum Pada Beton Ringan Dengan Teknologi Foam Terhadap Kuat Lentur, Toughness, Dan Stiffness
Oleh :
Dewana Istiyan Primasatya - I1111022 - Fak. Teknik
Beton ringan foam merupakan beton yang dibuat dengan bahan tambah foam
agent (cairan busa). Foam agent sebagai bahan campuran beton dapat mengurangi
berat jenis beton sehingga berat beton menjadi ringan. Untuk meningkatkan kuat
lentur, toughness dan stiffness, salah satunya dengan menambahkan serat
galvalum. Penambahan serat dalam beton akan membentuk suatu komposit antara
beton dengan serat, dimana kedua beton tersebut memiliki karakteristik yang
berbeda-beda baik sifat fisik maupun mekaniknya, termasuk elastisitasnya. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penambahan serat
galvalum terhadap kuat lentur, toughness, dan stiffness beton ringan foam berserat
galvalum.
Metode yang digunakan adalah pengamatan secara eksperimental di laboratorium
Bahan Jurusan Teknik Sipil FT UNS dan kemudian dilakukan analisis secara
teoritis untuk mendukung hasil/kesimpulan akhirnya. Benda uji berupa balok
berukuran 10 cm x 10 cm x 55 cm untuk pengujian kuat lentur, kemudian dari
hasil pengujian tersebut dapat dianalisis nilai kuat lentur, toughness dan stiffness.
Sebanyak 3 buah tiap variasi persen serat untuk pengujian kuat lentur. Alat yang
digunakan untuk pengujian adalah UTM (Universal Testing Machine).
Nilai kuat lentur pada serat 0%; 0,25%; 0,5; dan 1% berturut-turut adalah 104,28
t/m2; 110,31 t/m2; 182,99 t/m2; dan 134,98 t/m2, pada serat 0,5% terjadi kenaikan
kuat lentur sebesar 75,48 %. Nilai Toughness terbesar terjadi pada penambahan
serat 0,5% dengan nilai 1407 Nmm mengalami perubahan sebesar 121,92 %.
Stiffness dengan kadar serat galvalum sebesar 0%, 0,25%, 0,5%, 1% yang diuji
pada umur 28 hari adalah 5001,65 N/mm; 7277,67 N/mm; 8472,88 N/mm dan
7957,14 N/mm. Penambahan kadar serat sebesar 0,5% menghasilkan nilai
Stiffness sebesar 69,40 % dibandingkan dengan beton ringan foam tanpa serat.
Peningkatan ini terjadi karena adanya penambahan serat galvalum menghasilkan
pengaruh yang lebih baik. Dari pengujian secara eksperimental dan kemudian
dengan perhitungan secara analisis diperoleh nilai maksimum kuat lentur,
toughness, dan stiffness pada beton ringan foam berserat galvalum dengan
penambahan kadar serat sebesar 0,5% .