Hubungan Media Informasi Dan Peran Orang Tua Dengan Genital Hygiene Siswi Kelas Xi Sma Negeri 1 Surakarta

Oleh :
Luh Komang Suwarma Santi - S541302060 - Sekolah Pascasarjana

Latar Belakang : Alat reproduksi merupakan salah satu organ tubuh yang sensitif dan memerlukan perawatan khusus. Pengetahuan dan perawatan yang baik merupakan faktor penentu dalam pemeliharaan kesehatan reproduksi. Faktor utama timbulnya masalah kesehatan genital adalah kondisi di sekitar vagina yang sangat rentan terhadap infeksi. Infeksi mudah terjadi karena letaknya yang sangat dekat dengan uretra dan anus, sehingga mikroorganisme (jamur, bakteri, parasit, virus) mudah masuk ke vagina. Tujuan : Menganalisis hubungan media informasi dan peran orang tua dengan genital hygiene. Metode : Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian siswi kelas X1 SMA Negeri 1 Surakarta dan 80 siswi dijadikan sampel dengan teknik simple random sampling. Analisis data menggunakan korelasi dan regresi linier berganda. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa media informasi mempunyai hubungan positif dan signifikan (b1 = 0,199; p = 0,004), dan peran orang tua mempunyai hubungan positif dan signifikan (b2 = 0,572; p = 0,000), dengan genital hygiene. Terdapat hubungan positif dan signifikan antara media informasi dan peran orang tua dengan genital hygiene (F = 40,647; p = 0,000). Nilai koefisien determinasi (R2 = 0,501) bahwa media informasi dan peran orang tua mempunyai pengaruh sebesar 50,1% terhadap genital hygiene, sedangkan sebesar 49,9% dipengaruhi oleh variabel lain di luar model penelitian. Simpulan : Ada hubungan yang positif dan signifikan antara media informasi dan peran orang tua dengan genital hygiene siswi kelas XI SMA Negeri 1 Surakarta. Semakin banyak penggunaan media informasi dan semakin baik peran orang tua maka genital hygiene akan semakin meningkat.