Hegemoni Kekuasaan Dalam Naskah Ketoprak Lurah Ganjur Karya Trisno Santosa (Sebuah Tinjauan Strukturalisme)

Oleh :
Rhian Ardila Maretin Lanua - C0110052 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

Drama merupakan gambaran dari kenyataan hidup yang dialami manusia.Segala bentuk dinamika kehidupan yang secara detail ditampilkan melalui perwatakan tokoh di dalam cerita. Naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa menceritakan tentang hegemoni kekuasaan. Peneliti menggunakan naskah ketoprak sebagai objek penelitian karena naskah ketoprak belum banyak dikaji. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah struktur naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa?(2) Bagaimanakah proses dan bentuk hegemoni kekuasaan yang terdapat dalam naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa? (3) Bagaimanakah pandangan pengarang terhadap hegemoni kekuasaan dalam naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa? Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan struktur naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa(2) mendeskripsikan proses dan bentuk hegemoni kekuasaan yang terdapat dalam naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa(3) mendeskripsikan pandangan pengarang terhadap hegemoni kekuasaan dalam naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian sastra yang bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data primer atau data utama penelitian ini adalah naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa. Sumber data sekunder dan data tambahan penelitian ini adalah hasil wawancara dengan pengarang naskah ketoprak Lurah Ganjur serta buku-buku dan referensi yang relevan dengan topik penelitian ini serta yang mendukung dalam analisis penelitian. Simpulan dari penelitian ini adalah (1) Struktur drama dalam naskah ketoprak Lurah Ganjur karya Trisno Santosa merupakan perpaduan antar unsur struktur satu dengan yang lain dan saling berhubungan. (2) Bentuk serta proses hegemoni yang terdapat dalam naskah ketoprak adalah hegemoni persuasif dan represif(3)Pengarang memandang bahwa hegemoni yang terdapat dalam naskah ketoprak sangat relevan dengan dunia nyata.