Evaluasi Sistem Akuntansi Penagihan Piutang Pelanggan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (Pdam) Kota Surakarta

Oleh :
Fairuz Sungkar - F3311052 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Surakarta merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yang merupakan salah satu perpanjangan tangan Pemerintah Daerah yang bergerak dalam bidang penyediaan air bersih yang dibutuhkan oleh masyarakat. PDAMKota Surakarta menyalurkan air bersih kepada pelanggan dan mengenakan biaya untuk setiap pemakaian air per m3.Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui kelemahan serta kelebihan sistem akuntansi penagihan piutang pelanggan. Sistem Akuntansi Penagihan Piutang Pelanggan pada PDAM Kota Surakarta memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan. Kelebihanya adalah pemisahan fungsi yang cukup baik, sistem otorisasi yang baik, sistem pengarsipan dokumen yang baik dan jaringan prosedur yang cukup baik. Sementara itu, kelemahanya adalah meter air pelanggan yang tidak berfungsi dengan baik sehingga menyebabkan pembacaan meter air menjadi kurang optimal dan masih ditemukanya rangkap bagian dalam pengelolaan Daftar Saldo Piutang Langganan (DSPL). Penulis menyimpulkan bahwa Sistem Akuntansi Piutang Pelanggan pada PDAM Kota Surakarta telah berjalan dengan baik, meskipun ada beberapa kelemahan. Penulis merekomendasikan untuk melakukan perbaikan dan pengecekan meter air secara berkala dan diadakan pemisahan fungsi pada pengelolaan Daftar Saldo Piutang Langganan (DSPL).