;

Abstrak


Faktor Kondisi Fisik Dominan Penentu Prestasi Bermain Tenis Meja ( Analisis Faktor Fleksibilitas Pergelangan Tangan, Fleksibilitas Pinggul, Waktu Reaksi, Koordinasi Mata Tangan, Kelincahan , Dan Power Otot Lengan Pada Mahasiswa Pembinaan Prestasi Tenis


Oleh :
Ika Rudi Mahendra - A12120802 - Sekolah Pascasarjana

Permainan tenis meja membutuhkan kelengkapan kondisi fisik agar mampu mendapatkan prestasi lebih tinggi disamping penguasaan teknik dan strategi. Komponen kondisi fisik antara lain, kekuatan, daya tahan, daya ledak otot, kecepatan, koordinasi, fleksibilitas, kelincahan, keseimbangan, ketepatan, dan reaksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuidiantara faktor fisik fleksibilitas pergelangan tangan, fleksibilitas pinggul, waktu reaksi, koordinasi mata tangan, kelincahan, dan power otot lengan, manakah yang dominan menentukan prestasi bermain tenis meja pada mahasiswa putra pembinaan prestasi tenis meja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan analisis faktor, yaitu analisis faktor konfirmatori. Populasi penelitian ini yaitu mahasiswa pembinaan prestasi UNS. Sampel sebanyak 16mahasiswa diperoleh melalui teknik purposive random sampling. Data yang digunakan diambil melalui serangkaian test terhadap variabel bebas dan terikat. Metode pengujian penelitian ini menggunakan analisis faktor konfirmatori dengan bantuan program SPSS 19 dan amos 21. Hasil pengujian hipotesis penelitian terbukti bahwa keseluruhan faktor kondisi fisik memberikan kontribusi signifikan terhadap prestasi bermain tenis meja. Faktor kondisi fisik tersebut antara lain fleksibilitas pergelangan tangan, fleksibilitas pinggul, waktu reaksi, koordinasi mata tangan, kelincahan dan power otot lengan. Berdasarkan hasil penelitian di atas, diambil kesimpulan bahwa Faktor dominan dari keenam faktor kondisi Fisik yang mendukung prestasi bermain tenis meja mahasiswa berturut-turut adalah :kelincahan dengan nilai koefisien regresi 0,428, fleksibilitas pinggul dengan nilai koefisien regresi 0,220, koordinasi mata tangan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,165, Waktu reaksi dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,149, Fleksibilitas pergelangan tangan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,123 dan Power otot lengan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,118.