Kajian Eksternalitas Pertumbuhan Cluster Perumahan Terhadap Pembiayan Dan Kelembagaan Pembangunan Jalan Studi Kasus : Kecamatan Mojolaban

Oleh :
Emy Puspitawati - I0609014 - Fak. Teknik

Banyaknya pertumbuhan cluster perumahan di Kecamatan Mojolaban, selain memberikan dampak positif berupa peningkatan PBB, juga memberikan dampak negatif berupa kerusakan jalan dan peningkatan volume lalu lintas. Adanya kerusakan jalan dan peningkatan volume lalu lintas ini tentunya juga akan membawa dampak pada peningkatan biaya yang dikeluarkan dalam pembangunan jalan. Di mana dalam pembangunan jalan tersebut tentunya akan melibatkan berbagai pihak, baik dalam pembiayaan maupun kelembagaannya. Penelitian ini akan mengkaji terkait eksternalitas yang terjadi akibat adanya pertumbuhan cluster perumahan di Kecamatan Mojolaban terhadap pembiayaan dan kelembagaan pembangunan jalan tersebut. Teknik analisis yang digunakan untuk menganalisis eksternalitas di sini yaitu teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan melakukan scoring terhadap hasil temuan atau hasil analisis-analisis sebelumnya. Di mana pada akhirnya akan didapatkan hasil berupa eksternalitas yang terjadi pada jalan lokal dan jalan kolektor sekunder. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada Jalan Lokal, eksternalitas positif terjadi di Jalan PL 1, PL 2, DM 1, TR 1, TR 2, PA 1 dan PA 4 , eksternalitas negative terjadi di Jalan DM 2, PA 2, dan PA 3, sedangkan eksternalitas nol terjadi di Jalan WR 1, TR 3, dan TR 4. Eksternalitas pada Jalan Kolektor Sekunder, yaitu pada Jalan Mojo-Bekonang dan Jalan Palur-Bekonang, keduanya mengalami eksternalitas positif. Secara garis besar, eksternalitas yang terjadi akibat adanya pertumbuhan cluster perumahan di Kecamatan Mojolaban terhadap pembiayaan dan kelembagaan pembangunan jalan yaitu eksternalitas positif.