Hubungan Pengetahuan Dan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Diit Penderita Hipertensi Di Wilayah Puskesmas Mojopanggung Banyuwangi

Oleh :
Diana Kusumawati - S54100801 - Sekolah Pascasarjana

Latar Belakang: Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah persisten dimana tekanan sistolnya diatas 140 mmHg dan tekanan diastolnya 90 mmHg (Brunner dan sudart, 2005). Perilaku dan gaya hidup terutama dalam mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung lemak tinggi merupakan faktor utama yang dapat menyebabkan hipertensi. Hipertensi sifat penyakitnya menahun dan akan diderita seumur hidup sehingga pada fase pemilihan umumnya penderita hipertensi kronik sudah merasa sembuh dan bosan akan jadwal penatalaksanaan khususnya penatalaksanaan diit (Rifki, 2006).Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan diit penderita hipertensi wilayah kerja Puskesmas Mojopanggung Kabupaten Banyuwangi. Metode : Penelitian ini menggunakan Desain Survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasinya sebanyak 397 Keluarga, Tehnik pengambilan sampel menggunakan tehnik Accidental sampling , Jumlah responden 35 Analisis data bivariat menggunakan uji chi square dan multivariat menggunakan ujiRregresi logistik ordinal dengan kemaknaan p= 0,05. Hasil :Terdapat hubungan yang positip dan signifikan antara pengetahuan dengan kepatuhan dengan nilai r=-0,000 p < 0,05. Terdapat hubungan positif dan signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan dengan nilai r=0,009, p < 0,05. Ada hubungan secara bersama-sama yang signifikan dari pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan dengan nilai Nagelkerke R square = 0,612 (61%), sedangkan yang 39 % dipengaruhi faktor yang lain. Kesimpulan: Terdapat hubungan secara bersama antara pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan diit penderita hipertensi,Saran bagi Puskesmas Mojopanggung harus senantiasa meningkatkan peran keluarga dalam memberikan dukungan pengaturan diit hipertensi dengan melibatkan keluarga dalam PHN serta memberikan informasi kepada masyarakat luas mengenai pengaturan diit hipertensi, sehingga keluarga mengetahui bagaimana pengaturan diit hipertensi dan mampu memberikan dukungan dalam pengaturan diit hipertensi kepada anggota keluarganya yang menderita hipertensi.