Pengembangan Web Service Pada Learning Management System Dokeos Untuk Membangun Aplikasi M-Learning Berbasis Android

Oleh :
Mohamad Imam Arifin - M0508052 - Fak. MIPA

sehingga dapat dengan mudah dikembangkan. Dalam LMS Dokeos terdapat web service yang digunakan untuk mengintegrasikan Dokeos dengan sistem atau aplikasi lain. Web service di Dokeos menggunakan format pertukaran pesan SOAP dan XML. Dalam hal ini format pesan SOAP memiliki kelemahan dibandingkan dengan format pesan XML. Ukuran file dengan format pesan XML lebih kecil dibandingkan dengan SOAP sehingga membutuhkan bandwidth yang lebih kecil. Sedangkan format pesan XML mempunyai ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan format pesan JSON dengan data yang sama. Hal ini akan mempengaruhi dalam kecepatan untuk pertukaran data. Penelitian ini membahas tentang pengembangan web service Dokeos sehingga bisa digunakan untuk membangun aplikasi mobile learning berbasis android. Dalam pengembangan web service ini, menggunakan data yang berformat JSON. Data yang berformat JSON tersebut akan di-parsing dalam aplikasi android dan ditampilkan dalam interface android yang lebih mudah digunakan dan dipahami oleh user. Pengembangan web service sebanyak 30 fungsi dan semua digunakan untuk membangun aplikasi mobile learning. Pengujian web service digunakan untuk mengetahui response time. Pengujian pada environment android membutuhkan waktu rata-rata 340,27 milisecond sedangkan pada environment desktop membutuhkan waktu rata-rata 138,7 milisecond. Hal ini dipengaruhi oleh perbedaan dalam computing resources. Dari hasil pengembangan web service, dapat dimanfaatkan untuk aplikasi mobile learning meliputi fitur message, user, course, announcement, assignment dan quiz. Pengujian terhadap aplikasi dengan metode black box testing, didapatkan aplikasi memiliki fungsional dengan output yang sesuai dengan web Dokeos sehingga aplikasi bisa digunakan oleh user.