Abstrak


Analisis Time Cost Trade Off Dengan Penambahan Jam Kerja Pada Proyek Konstruksi


Oleh :
Okyta Putri Cahya Ardika - I0108128 - Fak. Teknik

Permasalahan konstruksi yang paling sering terjadi adalah terjadinya keterlambatan dalam pelaksanaan proyek. Keterlambatan pada proyek akan mempengaruhi biaya proyek dan sebagai objek dari penelitian ini dipilih Proyek Pembangunan Jalan Tol Bogor Ring Road Seksi II A. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Analisis konsep nilai hasil (Earned Value Analysis) dilakukan dengan mencari nilai EAC dan EAS untuk mengetahui waktu dan biaya yang dibutuhkan pada akhir proyek. Hitungan konsep nilai hasil dilakukan dengan bantuan program Microsoft Excel 2007. Tinjauan penelitian ini dilakukan pada minggu ke-24 dimana proyek mengalami keterlambatan yang ditunjukkan dari deviasi sebesar -2,34%. Kemudian dilakukan percepatan menggunakan analisis time cost trade off dengan penambahan jam kerja selama 4 jam per hari. Dari hasil analisis data pada minggu ke-24 dapat diketahui nilai EAS/ perkiraan waktu akhir penyelesaian proyek selama 562,34 hari dari waktu rencana 510 hari dan nilai EAC/ perkiraan biaya akhir proyek sebesar Rp 350.147.243.076,54 dari biaya rencana Rp 309.870.356.826,84. Dengan pertukaran waktu dan biaya, penambahan jam lembur selama 4 jam perhari diperoleh pengurangan durasi sebesar 5 minggu atau 35 hari kalender dari waktu pelaksanaan 73 minggu menjadi 68 minggu atau 476 hari dengan perubahan biaya total proyek yang terjadi akibat penambahan jam kerja yaitu dari biaya normal Rp 309.870.356.826,84 menjadi Rp 311.854.684.527,07 yang menyebabkan kenaikan biaya langsung dari Rp 303.672.949.690,30 menjadi Rp 306.081.209.386,18 dan variable cost mengalami penurunan dari Rp 6.189.407.136,54 menjadi Rp 5.765.475.140,89 karena berkurangnya durasi proyek.