Abstrak
Perbedaan Prosentase Take Antara Split Thickness Skin Graft Menggunakan Perawatan Feracrylum 1% Dengan Povidone-Iodine 10% Pada Jaringan Granulasi Ekstremitas Bawah
Oleh :
Nurfathonah - S560808002 - Sekolah Pascasarjana
Tujuan : untuk mengetahui perbedaan prosentase take STSG menggunakan perawatan luka dengan feracrylum 1% dan povidone-iodine 10% pada jaringan granulasi ekstremitas bawah.
Metode : Penelitian ini bersifat eksperimental dengan rancangan post test only control group design. Subyek penelitian terdiri dari 10 obyek dilakukan pada 8 orang karena ada 2 obyek pada satu orang. Ditentukan menggunakan quota sampling. Subyek penelitian dibagi 2, kelompok I yang mendapatkan perawatan STSG dengan feracylum 1%. Kelompok II mendapatkan perawatan STSG dengan povidon iodine 10%. Tiap kelompok diukur persentase take menggunakan tulle, yaitu menghitung luas area jaringan STSG yang ditempel tulle sesuai bentuk luka kemudian dibandingkan dengan skala yang sama pada hari ke-4. Prosentase take yang didapat dibagi luas jaringan STSG yang ditempel dikalikan 100%.
Data yang diperoleh diuji normalitas dengan saphiro-wilk, uji beda dengan uji t-independen dengan menggunakan SPSS 17.0.
Hasil : Sebaran menurut jenis kelamin laki-laki (75%) lebih banyak daripada perempuan (25%), sebaran yang paling banyak adalah rentang umur 20-30 tahun (62,5%) dan sebaran lokasi STSG terbanyak regio pedis (50%). Kelompok I menunjukkan hasil prosentasi take yang lebih baik (89 ± 8,731 %) dibandingkan dengan kelompok II (82,1 ± 5,567 %). Hasil uji t independen pada penelitian ini menunjukkan p = 0,049 (p < 0,05).
Simpulan : Perawatan STSG dengan feracrylum 1% pada hari ke 4 memiliki nilai prosentase take lebih baik dibandingkan perawatan STSG dengan Povidone-Iodine 10%.