Pemisahan titanium dioksida dari ilmenit hasil pemanggangan dengan na2s

Oleh :
Ariantama Djatisulistya - M0309008 - Fak. MIPA

Telah dilakukan proses pemisahan TiO2 dari hasil pemanggangan ilmenit Bangka untuk medapatkan TiO2 murni dari mineral ilmenit (FeTiO3). Pemanggangan dilakukan dengan penambahan Na2S dengan perbandingan ilmenit : Na2S 1:2. Hasil pemanggangan ilmenit selanjutnya dilakukan pelarutan menggunakan HCl pada perbandingan variasi konsentrasi dan, tanpa atau dengan penambahan Fe0. TiO2 yang terlarut dilakukan pengendapan kembali dengan menggunakan pelarut 2-propanol-H2O. Karakterisasi padatan dilakukan dengan menggunakan X-Ray fluorescence (XRF), dan X-Ray Difraction (XRD). Sedangkan karakterisasi fase terlarut dilakukan dengan menggunakan Atomic Absorption Spectroscopy (AAS) dan Spektrofotometer UV Vis. Analisis XRD hasil pemanggangan ilmenit Bangka menunjukkan terjadi perubahan fase ilmenit menjadi fase TiO2 (anatase), Fe2O3 (hematite),Na4Ti5O12 (garam titanium oksida), dan NaFeO2 (garam besi oksida) yang ada bersama dalam fase padatan. Hasil lain menunjukkan hilangnya beberapa puncak ilmenit dan meningkatnya intensitas TiO2 pada, sedangkan fase Fe2O3 dan garam-garam titanat-besi meningkat. Kelarutan ilmenit meningkat dengan bertambahnya konsentrasi HCl mencapai 96%. Variasi konsentrasi HCl yang digunakan meningkatkan pelarutan pada ilmenit. Penambahan Fe0 tidak meningkatkan secara signifikan pelarutan Fe3+ dengan proses reduksi. Pemisahan TiO2 dengan pengendapan kembali menggunakan campuran 2-propanol:H2O mampu menghasilkan TiO2 fase anatase setelah proses annealing pada suhu 450 oC. Kata kunci : Anatase, HCl, Ilmenit, Pemanggangan, Titanium dioksida.