Abstrak


Penggunaan Bahasa Figuratif Dan Nilai Pendidikan Dalam Novel Ibuk Karya Iwan Setyawan Serta Relevansinya Terhadap Materi Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia Siswa Kelas Viii Smp


Oleh :
Annisa Sharah Nazh - K1209008 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

ABSTRAK Annisa Sharah Nazh. K1209008. PENGGUNAAN BAHASA FIGURATIF DAN ANALISIS NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL IBUK KARYA IWAN SETYAWAN SERTA RELEVANSINYA TERHADAP MATERI PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta, November 2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) penggunaan bahasa figuratif dalam novel Ibuk, (2) nilai pendidikan yang terkandung dalam novel Ibuk, dan (3) relevansi nilai pendidikan dalam novel Ibuk, karya Iwan Setyawan terhadap materi pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia siswa kelas VIII SMP. Penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif. Sumber data adalah novel Ibuk. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik analisis isi dan wawancara. Validitas yang digunakan adalah triangulasi teori. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis mengalir (flow model of analysis) yang meliputi tiga komponen, yaitu: (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) penarikan kesimpulan. Prosedur penelitian yang dilakukan terdiri atas beberapa tahap, yaitu pengumpulan data, penyeleksian data, menganalisis data yang telah diseleksi, dan membuat laporan penelitian. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Pada novel Ibuk digunakan beberapa jenis bahasa figuratif. Bahasa figuratif tersebut, yaitu: (a) personifikasi, (b) simile, (c) sinedoke pars pro toto, (d) metafora, (e) metonimia, (f) eponim, (g) sarkasme, dan (h) antonomasia; (2) Nilai-nilai pendidikan meliputi: (a) nilai pendidikan religiusnya adalah untuk selalu tidak meninggalkan salat, (b) nilai pendidikan sosialnya adalah untuk selalu menyayangi seluruh anggota keluarga dan menciptakan kehidupan keluarga yang harmonis, (c) nilai moralnya adalah untuk menjalankan setiap kewajiban sebagai manusia, dalam hal ini kewajiban anak terhadap orang tua; dan (3) Novel Ibuk sangat tepat dijadikan sebagai materi pembelajaran karena isinya sesuai dengan psikologi anak, bahasa yang digunakan mudah dicerna, dan memiliki banyak nilai pendidikan.