Abstrak
Pengaruh Hubungan Keluarga Dan Manajemen Kesejahteraan Pada Kinerja Perusahaan Dengan Harapan Pensiun Sejahtera Sebagai Pemediasi (Studi Persepsi Manajer Pada Perusahaan Keluarga Di Solo Raya)
Oleh :
Aswin Adhyatma - F0210037 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Harapan pensiun sejahtera merupakan kepercayaan secara menyeluruh bahwa cita-cita dari pemilik perusahaan telah tercapai ketika mereka memimpin perusahaan. Menurut Worthington, Collins, & Schoen (2012) Harapan Pensiun Sejahtera (retirement well-being expectations) memiliki beberapa anteseden antara lain Hubungan Keluarga (Family Relationship), Manajemen Kesejahteraan (Wealth Management & Transfer), Suksesi Kepemimpinan & Pengembangan (Succession Leadership & Development), serta Kontinuitas & Viabilitas (Continuity & Viability) dimana anteseden-anteseden ini berpengaruh pada Kinerja Perusahaan dengan Harapan Pensiun Sejahtera sebagai pemediasi. Dalam penelitian ini, hanya 2 anteseden saja yang diteliti yakni Hubungan Keluarga dan Manajemen Kesejahteraan.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan milik keluarga yang telah melakukan suksesi, terdiri dari beberapa industri antara lain Perhotelan, Perusahaan Ritel Batik, Tekstil & Garment, Manufaktur, Percetakan dan Penerbitan, dan juga bergerak di bidang Bakery yang berlokasi di Solo Raya yang terdiri atas 30 perusahaan milik keluarga. Sedangkan jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 45 orang manajer atau setingkat kepala bagian pada perusahaan keluarga di Solo Raya yang telah melakukan suksesi.
Hasil menunjukkan bahwa variabel independen (Hubungan Keluarga serta Manajemen Kesejahteraan) berpengaruh signifikan pada variabel mediasi (Harapan Pensiun Sejahtera). Sedangkan variabel mediasi (Harapan Pensiun Sejahtera) juga menunjukkan pengaruh signifikan pada variabel dependen (Kinerja Perusahaan) dengan pengaruh mediasi penuh (Fully Mediate).