Kajian Struktural-Semiotik Dan Nilai Pendidikan Novel Ibuk, Karya Iwan Setyawan Serta Kesesuaiannya Sebagai Materi Pembelajaran Apresiasi Sastra Siswa Sma

Oleh :
Veronika Arum Kusuma Ratri - K1210055 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan struktur novel ibuk, karya Iwan Setyawan; (2) mendeskripsikan tanda-tanda semiotik dan makna yang terdapat dalam novel ibuk, karya Iwan Setyawan; (3) mendeskripsikan nilai pendidikan apa saja yang terkandung dalam novel ibuk, karya Iwan Setyawan; (4) mendeskripsikan kesesuaian novel ibuk, karya Iwan Setyawan sebagai materi pembelajaran apresiasi sastra siswa Sekolah Menengah Atas. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan strukturalisme-semiotik karena penelitian ini berfokus pada struktur dan makna yang terdapat dalam novel. Penelitian ini menggunakan novel Ibuk, karya Iwan Setyawan karena novel ini mempunyai struktur yang lengkap dan mengandung tanda-tanda yang dapat ditarik maknanya. Sumber data berasal dari dokumen dan informan. Teknik sampling yang digunakan adalah Purpossive Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka dengan teknik analisis dokumen dan review informan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik interaktif. Validitas data menggunakan teknik trianggulasi teori dan metode. Hasil penelitian menemukan empat hal berikut ini. Pertama, struktur yang ditemukan dalam novel Ibuk, adalah tema, penokohan, alur, latar, dan sudut pandang. Tema dalam novel Ibuk, adalah keprihatinan dan kesederhanaan. Penokohan dilakukan secara dramatik dan analitik dengan mengangkat delapan belas tokoh, yakni satu tokoh utama, enam tokoh utama tambahan, dan sebelas tokoh tambahan pendukung cerita. Alur yang digunakan yakni alur campuran. Latar yang diangkat meliputi latar tempat, latar waktu dan latar suasana. Sudut pandang yang digunakan pengarang yakni sudut pandang orang ketiga sebagai tokoh sampingan. Kedua, tandatanda semiotik yang ditemukan dalam novel ibuk, berupa representamen dan object. Representamen meliputi qualisign, sinsigns, legisigns, sedangkan object meliputi ikon, indeks, simbol. Ketiga, nilai pendidikan yang ditemukan dalam novel Ibuk, adalah nilai pendidikan religius, nilai pendidikan moral, nilai pendidikan sosial, dan nilai pendidikan budaya. Keempat, kesesuaian novel Ibuk, dengan materi pembelajaran di SMA yakni sesuai dengan KD yang dugunakan saat ini dalam kurikulum 2013. Novel Ibuk, mempunyai struktur yang lengkap dan sarat akan nilai pendidikan. Selain itu novel ini merupakan novel yang memotivasi dan menginspirasi, jadi dapat menumbuhkan daya apresiasi sastra dalam diri siswa. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan empat hal berikut ini. Pertama, struktur yang ditemukan dalam novel Ibuk, adalah tema, penokohan, alur, vii latar, dan sudut pandang. Kedua, tanda-tanda semiotik yang ditemukan dalam novel ibuk, berupa qualisign, sinsigns, legisigns, ikon, indeks, simbol. Ketiga, nilai pendidikan yang ditemukan dalam novel Ibuk, adalah nilai pendidikan religius, nilai pendidikan moral, nilai pendidikan sosial, dan nilai pendidikan budaya. Keempat, kesesuaian novel Ibuk, dengan materi pembelajaran di SMA yakni sesuai dengan KD yang dugunakan saat ini dalam kurikulum 2013. Novel Ibuk, mempunyai struktur yang lengkap dan sarat akan nilai pendidikan. Selain itu novel ini merupakan novel yang memotivasi dan menginspirasi, jadi dapat menumbuhkan daya apresiasi sastra dalam diri siswa. Kata kunci: novel, struktural, semiotik, nilai pendidikan, kesesuaian materi