Abstrak
Eksperimentasi Pendekatan Pembelajaran Matematika Menggunakan Somatic Auditory Visual Intellectualy (Savi) Pada Materi Prisma Dan Limas Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas Viii Smp Negeri 1 Klego Boyolali Tahun Ajaran 2013/2014
Oleh :
Bagus Saputro - K1309007 - Fak. KIP
Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui prestasi belajar matematika mana yang lebih baik antara pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Somatic Auditory Visual Intellectualy (SAVI) atau pembelajaran dengan pendekatan konvensional. (2) Untuk mengetahui prestasi belajar matematika mana yang lebih baik siswa yang mempunyai aktivitas belajar matematika tinggi, aktivitas belajar matematika sedang atau aktivitas belajar matematika rendah. (3) Untuk mengetahui manakah yang memberikan prestasi belajar matematika lebih baik antara pendekatan Somatic Auditory Visual Intellectualy (SAVI) atau pendekatan pembelajaran konvensional pada masing-masing aktivitas belajar matematika siswa dan pada masing-masing aktivitas belajar matematika siswa manakah yang memberikan prestasi belajar yang lebih baik siswa yang diberi pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Somatic Auditory Visual Intellectualy (SAVI) atau pendekatan konvensional pada materi prisma dan limas.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimental semu. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Klego Boyolali tahun pelajaran 2013/2014. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII B sebagai kelas SAVI sebanyak 32 siswa dan kelas VIII D sebagai kelas konvensional sebanyak 31 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dilakukan dengan cara sampling random kluster (cluster random sampling). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah (1) metode dokumentasi untuk data kondisi awal siswa sebelum penelitian (2) metode angket untuk data aktivitas belajar matematika siswa (3) metode tes untuk data prestasi belajar matematika siswa materi prisma dan limas. Uji coba instrumen dilakukan di SMP Negeri 1 Karanggede Boyolali. Sebagai persyaratan penelitian dilakukan uji keseimbangan dengan uji-t. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi dua jalan sel tak sama dengan uji persyaratan analisis data adalah uji normalitas dengan metode Liliefors dan uji homogenitas dengan metode Bartlett.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Pendekatan pembelajaran Somatic Auditory Visual Intellectualy (SAVI) menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada pendekatan pembelajaran konvensional pada materi prisma dan limas. (2) Siswa dengan aktivitas belajar matematika tinggi mempunyai prestasi belajar matematika sama baik dibanding siswa dengan aktivitas belajar matematika sedang, siswa dengan aktivitas belajar matematika tinggi mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik dibanding siswa dengan aktivitas belajar matematika rendah dan siswa dengan aktivitas belajar matematika sedang mempunyai prestasi belajar matematika sama baik dibanding siswa dengan aktivitas belajar matematika rendah pada materi prisma dan limas. (3). Pada masing-masing aktivitas belajar matmatika, siswa yang diberikan pembelajaran dengan pendekatan SAVI memberikan prestasi belajar lebih baik dari pada siswa yang diberikan pembelajaran dengan pendekatan konvensional pada materi prisma dan limas. Pada pembelajaran dengan pendekatan SAVI, siswa dengan aktivitas belajar matematika tinggi memiliki prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa dengan aktivitas belajar matematika sedang dan rendah, dan siswa dengan aktivitas belajar matematika sedang memiliki prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa dengan aktivitas belajar matematika rendah. Pada pembelajaran dengan pendekatan konvensional, siswa dengan aktivitas belajar matematika tinggi memiliki prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa dengan aktivitas belajar matematika sedang dan rendah, dan siswa dengan aktivitas belajar matematika sedang memiliki prestasi belajar matematika lebih baik dari siswa dengan aktivitas belajar matematika rendah.