Abstrak


Hubungan Antara Kadar Hemoglobin Dengan Hasil Belajar Siswi Smp Kelas Ix Karya Tulis Ilmiah


Oleh :
Khusnu Anggarani - R1113037 - Fak. Kedokteran

Sebelas Maret Surakarta. Anemia gizi merupakan masalah gizi di Indonesia yang paling utama, yang disebabkan karena kekurangan zat besi. Kekurangan zat besi ini berpengaruh pada gangguan fungsi hemoglobin yang merupakan alat transport O2. Gangguan ini menyebabkan remaja sulit berkonsentrasi, mengurangi kemampuan belajar, menurunkan daya ingat, sehingga berpengaruh pada hasil belajar seorang remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar hemoglobin dengan hasil belajar siswi SMP kelas IX. Penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross secsional. Pengambilan sampel dengan metode quota sampling yaitu sebanyak 40 orang. Kadar hemoglobin diukur menggunakan metode cyanmethemoglobin, sedangkan hasil belajar diperoleh dari nilai rata – rata hasil ujian akhir nasional mata pelajaran, yaitu matematika, IPA, Bahasa Inggris, dan Bahasa Indonesia. Dari 40 orang sampel didapatkan sebagian besar siswi dengan kadar hemoglobin normal mempunyai hasil belajar yang baik yaitu 52,5%. Sedangkan sebagian besar siswi dengan kadar hemoglobin kurang mempunyai hasil belajar kurang yaitu 20%. Berdasarkan hasil analisi data dengan menggunakan program SPSS versi 17 diperoleh nilai korelasi (r) dari penelitian ini yaitu 0,401 dengan nilai p = 0,006. Maka terdapat hubungan bermakna antara kadar hemoglobin dengan hasil belajar siswi SMP kelas IX. Ada hubungan yang positif dengan tingkat hubungan sedang antara kadar hemoglobin dengan hasil belajar Siswa SMP kelas IX.