Abstrak


Pengaruh variasi ketebalan core terhadap karakteristik bending komposit sandwich serat cantula dengan core honeycomb kardus tipe a-flute


Oleh :
Bambang Sri Prihatin - K2509010 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi ketebalan core honeycomb kardus tipe A-Flute terhadap tegangan bending komposit sandwich serat cantula. Manfaat penelitian ini adalah menjadikan serat cantula dan kardus A-Flute sebagai bahan alternatif penguat komposit yang ramah lingkungan dengan mengetahui nilai tegangan bending dari komposit sandwich serat cantula pada masing-masing variasi ketebalan core. Variasi ketebalan core yang digunakan pada komposit sandwich serat cantula dengan core honeycomb kardus tipe A-Flute adalah 10 mm, 20 mm, 30 mm, dan 40 mm. Core kardus disusun dengan susunan HGD (Horisontal Gelombang Dua Arah). Face sheet yang digunakan pada masing – masing spesimen menggunakan fraksi berat serat cantula 40% dengan susunan serat searah. Serat cantula yang digunakan berasal dari tanaman Agave Cantula Roxb dan mengalami perlakuan alkali (NaOh) 2% selama 6 jam. Polyester yang digunakan dalam pembuatan face sheet adalah resin Unsaturatd Polyester Yukalac® 157 BQTN-EX. Pembuatan komposit menggunakan metode hand lay- up dengan fraksi berat 40%. Adhesive yang digunakan adalah Epoxy Versamid 140. Spesimen dan pengujian bending mengacu pada ASTM C393 dengan menggunakan metode three point bending. Spesimen uji yang digunakan pada setiap pengujian variasi ketebalan core adalah 5 buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi ketebalan core kardus tipe A-Flute berpengaruh terhadap teganagan bending komposit sandwich serat cantula. Perbedaan tegangan bending berbanding terbalik dengan ketebalan core. Nilai bending tertinggi dicapai pada ketebalan core 10 mm dengan tegangan bending sebesar 15,12 MPa dan nilai terendah diperoleh dari ketebalan core 40 mm dengan tegangan bending 4,53 MPa. Kata Kunci: Komposit Sandwich, Serat Cantula, Ketebalan Core, Tegangan Bending.