Hubungan Antara Anemia Dalam Kehamilan Terhadap Kejadian Asfiksia Neonatorum Di Rsud Sukoharjo

Oleh :
Diah Fajar Safitri - R1113021 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Faktor yang menyebabkan kejadian asfiksia neonatorum, anemia dalam kehamilan. Anemia dalam kehamilan merupakan kondisi yang ditandai dengan kadar Hb =11 gr%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara anemia dalam kehamilan terhadap kejadian asfiksia neonatorum di RSUD Sukoharjo Tahun 2014. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan crossectional dan menggunakan metode accidental sampling. Penelitian ini dilakukan di Ruang Bersalin RSUD Sukoharjo. Besar sampel adalah 40 responden. Jenis data dalam penilitian ini adalah data primer. Kemudian dianalisis menggunakan uji Koefisien Kontingensi. Hasil: Dari hasil penelitian diperoleh hasil bahwa ibu dengan anemia dalam kehamilan yaitu sebesar 19 responden (47,5%). Berdasarkan hasil uji statistik disimpulkan bahwa hasil p-value (sig) sebesar 0.014 yang berarti terdapat hubungan yang bermakna dan kekuatan korelasi r = 0.420 menunjukkan kekuatan korelasi sedang dan arah positif. Simpulan: Hasil penelitian p-value 0,014 menunjukkan ada hubungan antara anemia dalam kehamilan terhadap kejadian asfiksia neonatorum dengan kekuatan korelasi sedang dan arah positif.